Sebelumnya, Bupati Pekalongan, Fadia A Rafiq melaporkan di hadapan Taj Yasin bahwa Pemkab Pekalongan telah mencanangkan program pemberian insentif kepada pengajar keagamaan.
Kata dia, jumlah pengajar keagamaan yang mendapatkan insentif mencapai seribu orang. Selain itu, program insentif kepada penghafal Al Qur’an juga diterapkan oleh Fadia.
“Pak wagub, kami melaporkan, di Kabupaten Pekalongan ini, sudah ada seribu guru pesantren yang mendapatkan sentuhan dari pemerintah. Sampai saat ini juga ada sebanyak 300 orang penghafal Al Qur’an mendapat tunjangan dari pemerintah,” kata Fadia.
Fadia menambahkan, pemerintah memberikan apresiasi terhadap pondok-pondok pesantren. Sebab, lanjutnya, telah membantu pemerintah dalam mendidik sekaligus membentuk akhlak anak muda di Kabupaten Pekalongan.
“Saya sangat bangga. Kami mengucapkan terima kasih kepada para ulama dan pengasuh ponpes yang sudah membantu pemerintah mendidik anak-anak kita,”tambahnya. (Ak/El)