SEMARANG, beritajateng.tv – Masih ingat slogan “Salam dari Binjai” yang beberapa waktu lalu viral di media sosial? Atau permainan Lato-lato yang sempat anak-anak gandrungi? Bagi beberapa pihak, tren-tren tersebut nyatanya dapat mereka ubah menjadi hal yang menghasilkan cuan lewat game berkonten viral.
Adalah Leolit Games yang melakoni hal tersebut. Bagi mereka, tren “Salam dari Binjai” dan permainan Lato-lato tentu tidak boleh terlewatkan begitu saja.
Tren yang unik dan ramai menjadi perbincangan masyarakat itu mereka tangkap dengan baik dengan merilisnya menjadi game berisi hal-hal viral.
CEO Leolit Games, Wahyudi, mengungkapkan, kedua game yang mengadaptasi tren viral tersebut kini sukses menjadi produk andalan dari Leolit Games. Hingga Senin, 10 Juli 2023, game “Salam dari Binjai” dan “Lato Lato the Game” keluaran Leolit Games telah terunduh sebanyak 500 ribu dan 300 ribu kali.
Mendapatkan kesuksesan dengan memanfaatkan tren viral tentu bukan hal yang mudah. Yude, sapaan akrab Wahyudi, menyebut, game yang mengadaptasi hal viral memiliki tingkat kesulitan sendiri. Salah satunya terkait ketepatan ide dalam melihat peluang.
“Susahnya itu mengejar waktunya. Jadi kita harus nyari ide yang bener-bener simpel tapi eyecatching buat dimainin. Jadi ketika orang ngeliat ini, orang bisa langsung tertarik maininnya, itu yang susah,” ungkap Yude kepada beritajateng.tv, Senin 10 Juli 2023.
BACA JUGA: Kamu Gamer? Ini 7 Game Superhero Terbaik yang Bisa Kamu Mainkan di Android
Game Konten Viral Cepat Naik, tapi Juga Cepat Hilang
Yude dan tim memang harus bertarung dengan waktu agar momentum trennya tidak hilang. Semakin cepat game rilis, semakin besar juga peluang game tersebut akan masyarakat kenali.
Namun, mengadaptasi tren viral menjadi sebuah game ternyata juga memiliki kelemahannya tersendiri.