Jaga kualitas melalui identitas spiritualitas perjumpaan
Meski demikian, Unika tetap optimis menghadapi situasi ini. Fokus utama kampus adalah memberikan pengalaman belajar yang berkualitas, dengan layanan personalisasi dan pembinaan yang dekat antara dosen dan mahasiswa, hal yang menjadi keunggulan Unika.
“Kami ingin membangun sebuah identitas sekaligus misi sekaligus nilai beda yaitu spiritualitas perjumpaan. Jadi di kampus Unika mahasiswa tidak hanya belajar, tidak hanya soal pengetahuan. Kampus bukan ruang kuliah tapi ruang perjumpaan untuk mendampingi mahasiswa bertumbuh menjadi pribadi yang lebih dewasa,” tutur Rektor Unika.
BACA JUGA: Festival Komukino, Cara Modern Mahasiswa Ilmu Komunikasi USM Angkat Budaya Jateng
Menurut Ferdinandus, tantangan ini justru menjadi momentum untuk memperkuat komitmen dalam menjaga kualitas pendidikan.
“Yang penting bagi kami bukan sekadar kuantitas, tapi kualitas. Kami percaya bahwa dengan menjaga mutu dan kedekatan relasi antara dosen dan mahasiswa, kami bisa tetap menjadi pilihan unggul di tengah persaingan yang dinamis ini,” pungkasnya.
Sebagai informasi, Unika Soegijapranata Semarang masih membuka pendaftaran mahasiswa baru melalui jalur beasiswa ataupun reguler. Informasi lebih lanjut dapat dilihat melalui laman resmi pmb.unika.ac.id. (*)
Editor: Farah Nazila