SEMARANG, beritajateng.tv – Ramai di media sosial terkait film horor 2024 berjudul Badarawuhi di Desa Penari. Film ini menceritakan bagaimana kejadian asli sebelum terjadinya KKN di Desa Penari.
Tak tanggung-tanggung sejak hari pertama tayangnya film tersebut, kini sudah banyak yang begitu antusias ingin menyaksikannya. Bahkan beberapa dari mereka tidak kebagian tiket dan perlu memesan tiket lebih cepat.
Bagi kamu yang belum menyaksikannya, berikut ini kisah asal usul sosok hantu asli Badarawuhi di film KKN Desa Penari tersebut.
Badarawuhi di Desa Penari
Konon katanya ia dari kerajaan pantai selatan, selalu mendapat perlakuan kurang enak setelah mengambil alih tubuh seorang penari bernama Ratna Narekh di wilayah timur Pulau Jawa. Pada saat itu, Ratna Narekh menjadi pemimpin sebuah desa yang baru dibangun.
Di desa tersebut, ada sebuah lapangan tempat Ratna Narekh dan warga desa lainnya melakukan upacara untuk memuja dewa-dewa dan leluhur dengan tarian. Untuk menghindari pengejaran oleh Mpu Barada, Ratna Narekh tidak memperlihatkan keahliannya kepada siapa pun.
Ia menghabiskan hidupnya untuk mempelajari sebuah naskah ketika melarikan diri. Naskah tersebut istimewa karena memuat berbagai ilmu kekuatan dan spiritual untuk mengatasi pemimpin-pemimpin setempat di hutan-hutan Pulau Jawa.
Berkat naskah tersebut, Ratna Narekh mendapatkan anugerah kekal muda. Kehidupannya yang tenang kini mulai terganggu ketika ia melakukan perjalanan ke Wonokromo.
Sang pemimpin terpesona oleh kecantikan Ratna Narekh dan menawarkannya untuk tinggal semalam. Ratna Narekh menerima tawaran tersebut, tetapi pada malam hari, pemimpin Wonokromo dan dua pengikutnya mencoba melakukan tindakan tak senonoh terhadapnya.
Namun, sebelum itu terjadi, mereka tewas karena kekuatan Ratna Narekh. Setelah kematian pemimpin Wonokromo, Ratna Narekh terpilih sebagai penerusnya.
Desa tempat tinggalnya konon sebagai gerbang gaib menuju pantai utara Jawa. Yaitu, tempa persinggahan Ratu Pantai Selatan, yang memiliki hubungan baik dengan kerajaan di utara laut Jawa.