Hidayat menambahkan, dari skrining berlapis tersebut terdapat temuan seekor sapi yang tidak layak masuk pasar. Pihaknya lantas memulangkan sapi tersebut karena kondisi kesehatannya.
Namun, ia memastikan sapi yang pihaknya pulangkan tersebut tidak terindikasi PMK. “Seperti sebelumnya, setiap Pasar Hewan Ambarawa buka selalu ada sapi yang kami pulangkan,” jelasnya.
BACA JUGA: Ramah Kantong Tapi Spek Tetap Oke, Ini Rekomendasi 4 Motor Yamaha di Bawah Rp 20 Juta
Dua pekan menjelang Hari Raya Kurban ini, masih kata Hidayat, perdagangan hewan ternak sapi di Pasar Hewan Ambarawa juga terus mengalami peningkatan.
Ia menyebut, pada pasaran Pon biasa sapi yang masuk rata-rata berkisar 300-350 ekor saja. “Kali ini sudah mencapai 450 ekor sapi yang masuk ke Pasar Hewan Ambarawa,” tuturnya.
Ia memprediksi puncak perdagangan hewan ternak sapi di Pasar Hewan Ambarawa akan terjadi pada Sabtu Pon nanti. Atau, pasaran Pon terakhir sebelum Hari Raya Kurban.
“Perkiraan jumlah sapi yang masuk dan peternak dagangkan di Pasar Hewan Ambarawa ini volumenya akan mencapai lebih dari 500 ekor,” tegas Hidayat. (*)
Editor: Mu’ammar R. Qadafi