Scroll Untuk Baca Artikel
Pariwisata

Wisata Kampung Durian di Blora, Miliki Tradisi Unik Setiap Masa Panen

×

Wisata Kampung Durian di Blora, Miliki Tradisi Unik Setiap Masa Panen

Sebarkan artikel ini
Wisata Kampung Durian di Blora, Miliki Tradisi Unik Setiap Masa Panen
Tradisi sedekah durian di Kampung Durian Blora. (Heri P/beritajateng.tv)

Oleh Yasir kali ini berbeda, selain nasi ingkung yang warga sediakan, ada puluhan durian hasil panen di kampung durian yang tersedia untuk hajatan bersama.

“Kita mengundang beberapa tamu, selain dari Pemerintah Kabupaten Blora. Seperti Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD), Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata dan Forkopimcam. Serta warga dan para pengunjung untuk ikut merasakan sedekah Durian ini,” ujar Yasir.

Kampung Durian Blora

Harapannya, kata Yasir, agar nantinya para tamu undangan setelah merasakan durian. Bisa getok tular atau ikut mempromosikan wisata kampung durian yang ada di Desanya.

“Untuk rasanya berbeda-beda tergantung variannya. Ada durian saru, durian mentik dan lainnya. Di sini setiap pohon memiliki nama sendiri-sendiri, sesuai peninggalan para leluhur dahulu,” jelas Yasir.

Untuk harganyapun terjangkau, mulai dari sepuluh ribu sampai empat puluh ribu rupiah. Ada juga seratus ribu dapat lima, dan rasanya sudah bisa kita nikmati.

Menurut Yasir, setiap warga memiliki lahan peninggalan dari leluhurnya rata-rata seluas 2000 meter. Di kampung durian ini, ada sekitar 30 warga, sehingga total lahan di kampung durian Blora kurang lebih 30 hektar. (*)

Editor: Elly Amaliyah

Tinggalkan Balasan