SEMARANG, beritajateng.tv – Optimistis lawan kotak kosong, Sekretaris DPW PKB sekaligus bakal calon wakil Bupati Pekalongan, Sukirman, mengungkap banyak partai politik (parpol) telah mengarah ke koalisinya.
Hal itu Sukirman sampaikan saat beritajateng.tv temui usai Rapat Paripurna di Gedung Berlian, Kota Semarang, Senin, 8 Juli 2024 siang.
Sukirman membenarkan dia akan berlaga dalam Pilkada Pekalongan. Pihaknya menggandeng petahana Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq asal Golkar.
“Kita persiapan Pilkada Kabupaten Pekalongan. Saya sendiri memang masuk konstestasi, berpasangan dengan incumbent Bu Fadia Arafiq,” ujar Sukirman.
Ia pun mengaku partai yang tergabung dalam koalisinya cukup besar. Bahkan, PDI Perjuangan (PDIP) juga, kata dia, ikut mendukung Fadia-Sukirman dalam laga Pilbup Pekalongan.
“Ada PKB, Golkar, PAN, Demokrat, NasDem, PPP, Gerindra, dan PDIP. Hampir semua,” akunya.
Hingga saat ini, Sukirman tengah menunggu proses administrasi saja. Yakni menyangkut rekomendasi dari pusat.
“Di tingkatan pusat, secara politik sudah komunikasi, tinggal proses administrasi [seperti] rekomendasi saja. Proses selanjutnya ialah tahapan bersama partai-partai lain, yang juga tinggal administrasi saja,” akunya.
BACA JUGA: Video PKB Turunkan Rekom untuk Fadia A Rafiq-Sukirman di Pilbup Pekalongan
Targetkan 60 persen kemenangan di Pilkada 2024, Sukirman benarkan 14 wilayah sudah dapat rekom
Tak hanya Sukirman yang sudah mendapat rekom sekaligus restu maju Pilkada, ia membenarkan ada 14 kabupaten/kota di Jawa Tengah yang rekomnya juga sudah turun.
Beberapa kabupaten/kota yang ia sebut antara lain Pekalongan, Cilacap, Demak, Kabupaten Magelang, Batang, hingga Blora.
Dari 14 daerah tersebut, kata Sukirman, 50 persen yang mendapat rekom merupakan kader asli PKB. Sementara ada sekitar 25 persen atau lebih yang bukan kader PKB.
“Kita sudah menyusun, ada 50 persen yang kader sendiri baik Bupati atau Wabup. [Yang bukan kader dan di-PKB-kan] sata saya tidak terlalu detail, ada sekitar 25 persen yang kita KTA-kan sebagai kader,” bebernya.