SEMARANG, beritajateng.tv – Dalam berbagai survei Pilgub Jawa Tengah 2024, pasangan calon (paslon) nomor urut 2, Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen, masih unggul atas lawannya, paslon nomor urut 1, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi.
Salah satunya menurut Survei Poltracking Indonesia, Luthfi-Yasin meraih elektabilitas sebesar 52,2 persen. Mereka unggul atas Andika-Hendi yang meraih elektabilitas 31,4 persen.
Calon Wakil Gubernur (Cawagub) nomor urut 2, Taj Yasin Maimoen alias Gus Yasin, menyoroti surveinya yang menyentuh angka 52 persen tersebut.
Kendati unggul di berbagai survei atas Andika-Hendi, namun Gus Yasin belum puas dengan hasil survei tersebut.
Hal itu Gus Yasin ungkap dalam pidatonya saat menghadiri Rapat Konsolidasi Pemenangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin di Hotel Santika Premiere, Kota Semarang, Minggu, 6 Oktober 2024 sore.
“Untuk jadi penyemangat kita adalah survei kita yang terakhir masih 52. Kalau lihat [perolehan] kursinya 72-73 persen, tapi survei masih 52 persen, berarti kita masih kurang masif untuk mengampanyekan, sosialisasikan ke bawah,” ucapnya.
BACA JUGA: Khidmatnya Halaqoh 1000 Kyai Wonosobo, Gus Yasin Jelaskan Komitmen “Tiga Gus” untuk Jawa Tengah
Dalam kesempatan itu, Gus Yasin pun turut menyoroti berolehan kursi partai politik (parpol) pendukungnya di DPRD Provinsi Jawa Tengah.
Adapun jumlah kursi pendukung Luthfi-Yasin di DPRD Jawa Tengah dikurangi 33 atau sejumlah perolehan kursi PDI Perjuangan (PDIP).
“Ada 120 kursi di DPRD Provinsi Jateng. Koalisi kita dari 120 dikurangi hanya 33. Artinya, 73-74 persen ada di tangan kita, itu modal buat kita,” ungkapnya.