Jateng

Ajukan Formula UMP 2025, Aliansi Buruh Jawa Tengah Harap UMK Kota Semarang Sentuh Rp4 Juta

×

Ajukan Formula UMP 2025, Aliansi Buruh Jawa Tengah Harap UMK Kota Semarang Sentuh Rp4 Juta

Sebarkan artikel ini
UMP Jawa Tengah
Sekretaris Abjat sekaligus Ketua DPW FSPMI Jawa Tengah, Aulia Hakim, saat beritajateng.tv jumpai di HK Hotel, Kota Semarang, Rabu, 16 Oktober 2024 malam. (Made Dinda Yadnya Swari/beritajateng.tv)

SEMARANG, beritajateng.tv – Aliansi Buruh Jawa Tengah (Abjat) telah menyampaikan konsep penentuan Upah Minimum Provinsi (UMP) 2025 kepada Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana.

Secara garis besar, Sekretaris Abjat sekaligus Ketua DPW FSPMI Jawa Tengah, Aulia Hakim, menginginkan agar Nana Sudjana berani mengambil sikap untuk menaikkan UMP di atas PP 51 seperti tahun 2023 silam.

“Dia [Nana Sudjana] berani walaupun tidak semua kabupaten/kota diakomodir oleh beliau, tapi kami berterima kasih kepada Pak Pj Nana karena di tahun 2024 menaikkan Kota Semarang dan Jepara di atas PP 51,” ungkap Aulia saat beritajateng.tv jumpai di HK Hotel, Kota Semarang, Rabu, 16 Oktober 2024 malam.

Dalam rumusan yang serikat buruh ajukan, Aulia mengungkap ada tiga hal mendasar yang menjadi pertimbangan penentuan UMP. Adapun itu ialah daya beli, kebutuhan hidup layak (KHL), dan disparitas antarwilayah.

BACA JUGA: Badai PHK dan UMP Rendah Jateng dalam Kacamata Hendrar Prihadi: Daya Beli Turun, Buruh Tak Sejahtera

“Kita akan menyoroti dalam upah ini adalah disparitas yang terjadi di Banjarnegara dan Kota Semarang,” ungkapnya.

Dalam hematnya, disparitas itu terjadi lantaran penerapan PP 51/23.

“Analoginya kan dia menahan yang atas upahnya dan menaikkan yang bawah. Itu yang menurut teman-teman aliansi jadi penyebab daya beli menurun. Kami berharap yang atas ini biarkan saja, apa adanya naik, yang di bawah disubsidi,” jelasnya.

Bagaimana perhitungan UMP 2025 yang Abjat ajukan?

Adapun rumus yang Abjat berikan ialah UMP 2024 + {UMP 2024 x (Inflasi + Pertumbuhan Ekonomi + Kebutuhan Hidup Layak)}.

Dengan catatan, inflasi Jawa Tengah pada September 2024 senilai 1,57 persen, pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah triwulan II 2024 sebesar 4,92 persen, dan hasil survei KHL rata-rata di Jawa Tengah sebesar 20,99 persen.

Jika mengacu pada permintaan aliansi Abjat, UMP Jawa Tengah 2025 ialah Rp2.596.700.

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan