Jateng

Cerita Warga Salatiga Panik Saat Angin Puting Beliung: Belasan Pembeli Lari ke Balik Rumah Makan

×

Cerita Warga Salatiga Panik Saat Angin Puting Beliung: Belasan Pembeli Lari ke Balik Rumah Makan

Sebarkan artikel ini
Beliung Salatiga
Bagian depan sebuah Rumah Makan Padang di Salatiga tertimpa pohon tumbang akibat terjangan angin puting beliung, Selasa, 4 November 2025. (Bowo Pribadi/beritajateng.tv)

SALATIGA, beritajateng.tv – Hujan disertai angin puting beliung di sejumlah wilayah di Kota Salatiga pada Selasa, 4 November 2025 siang telah mengakibatkan berbagai kerusakan.

Sejumlah warga menuturkan, angin puting beliung tiba-tiba datang dan dalam waktu singkat sampai memporakporandakan bagian atap rumah maupun tempat usaha mereka.

Salah satunya sebagaimana cerita Galih (58), pemilik Bengkel Mimin, yang berada di lingkungan Kelurahan Dukuh, Kecamatan Sidomukti, Kota Salatiga.

Menurutnya, angin puting beliung datang tiba-tiba saat hujan deras turun. Walaupun berlangsung cepat, kekuatan angin tersebut telah mengakibatkan kerusakan bagian atap tempat usahanya.

BACA JUGA: Puting Beliung, Kafe dan Warung Makan di Salatiga Porak Poranda, Belasan Pohon Tumbang

“Sebelumnya saya sempat mau menutup pintu bengkel supaya air tidak masuk. Tapi angin yang cukup kencang sudah terlebih dahulu datang,” ungkapnya kepada awak media, Selasa sore.

Saat itu juga, Galih segera berlari untuk menyelamatkan diri. Bersamaan dengan itu, asbes atap bengkelnya langsung beterbangan dan rusak semua.

Beruntung tidak ada korban, baik pegawai maupun orang yang saat itu berada di bengkel. Namun, akibat kerusakan tersebut, ia mengaku mengalami kerugian sekitar Rp15 juta.

“Karena sebagian besar atap bengkel ini sudah terlepas dan beberapa sepeda motor juga tertimpa atap yang beterbangan tersebut,” tambah Galih.

Cerita pemilik Rumah Makan Padang di Salatiga saat terjadi angin puting beliung

Sementara itu, Rofiq (41), pemilik Rumah Makan Padang, juga di Kelurahan Dukuh, Kecamatan Sidomukti, menceritakan, hujan yang terjadi sangat deras disertai angin kencang.

Saat itu ia tengah beraktivitas melayani 15 orang pembeli. Tiba- tiba, angin bertiup kencang hingga pohon di tempat parkir rumah makan tumbang dan mengarah ke bangunan rumah makan.

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan