Agustina menambahkan, untuk meningkatkan pelayanan, proses kerja ASN harus di permudah.
“Kesejahteraan ASN juga harus mendapat perhatian. Kami ingin mengatur waktu kerja dengan baik. Jika ada lembur yang tidak memberikan dampak signifikan pada masyarakat, sebaiknya di hindari. Misalnya, ASN seharusnya memanfaatkan waktu akhir pekan untuk berkumpul dengan keluarga,” tuturnya.
Perhatikan Nasib Non ASN dan PNS
Calon Walikota ini juga akan memperhatikan ASN non-PNS dan pegawai non-ASN yang mengikuti tes untuk menjadi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK). Agustina menyatakan perhatian ini penting mengingat jumlah mereka yang banyak dan peran mereka yang vital dalam meningkatkan kinerja pelayanan.
“Mereka perlu di angkat menjadi PPPK agar mendapatkan gaji dan tunjangan yang lebih layak. Jika tidak di angkat, mereka hanya akan menerima honor yang tidak signifikan,” jelasnya.
Pengangkatan status menjadi PPPK sangat kita perlukan. Mengingat ASN non-PNS dan pegawai honorer non-ASN sudah menunjukkan kinerja dan tanggung jawab yang jelas.
“Saat ini mereka memiliki eksistensi dan tanggung jawab struktural, serta bekerja dengan program yang ada. Oleh karena itu, pengangkatan sebagai PPPK harus didorong,” tutup Agustina. (*)
Editor: Elly Amaliyah