DELI SERDANG, beritajateng.tv – Kontingen wushu Jawa Tengah menyudahi penantian dua dekade untuk kembali meraih prestasi tertinggi di nomor taulo pada Pekan Olahraga Nasional (PON) dengan meraih medali emas di PON Aceh-Sumut.
Setelah PON 2004 Palembang, akhirnya nomor taulo berhasil menyumbangkan medali emas untuk Kontingen PON Jawa Tengah di PON Aceh dan Sumut.
Raihan itu disumbang oleh atlet andalan Jawa Tengah, Alexandra Calista Setiawan. Calista sukses memecah kebuntuan Wushu Jateng dalam nomor taulo sejak PON Riau, PON Jabar, dan PON Papua.
Saat di PON Palembang. tim Wushu Jawa Tengah meraih dua medali emas nomor taolu lewat Seno Prakoso dan Sutantyo.
BACA JUGA: Lampaui Target Pertama, Jawa Tengah Bidik 28 Medali Emas Lagi di PON XXI Aceh-Sumut 2024
“Ini memang menjadi tekad kami di Pengprov WI (Wushu Indonesia) Jateng atas arahan ketua umum bahwa harus ada medali dari nomor taulo. Dan akhirnya kami penuhi dari taiji nomor pedang,” kata Wakil Ketua Umum Pengprov WI Jawa Tengah, Liem Ping An, usai laga yang digelar di GOR Disporasu, Deli Serdang, Sumatera Utara, Sabtu, 14 September 2024.
Menurutnya, Pengprov WI Jawa Tengah cukup serius menyiapkan atlet untuk emas nomor taolu ini. Selain sejumlah simulasi matang dengan menghadirkan juri nasional dan internasional, Jawa Tengah juga mendatangkan pelatih level nasional yang juga mantan Ratu Taiji, Lindswell.
“Jadi kami betul-betul menyiapkan nomor ini dengan serius karena Pak Ketua benar-benar wanti-wanti untuk bisa meraih emas nomor taolu,” ujarnya.
Kunci kemenangan wushu Jawa Tengah di PON 2024
Manajer tim wushu Jawa Tengah, Mochamad Zaenuri, menyebut kunci kemenangan Calista ialah bermain sabar dan fokus.
