Scroll Untuk Baca Artikel
Peristiwa

Banjir Bandang dan Longsor Terjang Pekalongan, BPBD Jateng Ungkap 27 Warga Petungkriyono Hilang

×

Banjir Bandang dan Longsor Terjang Pekalongan, BPBD Jateng Ungkap 27 Warga Petungkriyono Hilang

Sebarkan artikel ini
Longsor Pekalongan
Proses evakuasi korban meninggal dunia akibat longsor di Kecematan Petungkrion, Kabupaten Pekalongan, Selasa, 22 Januari 2025. (ant)

SEMARANG, beritajateng.tv – Sebanyak 11 pemancing hilang saat terjadi banjir bandang dan 16 warga menjadi korban tanah longsor di Petungkriyono, Pekalongan, Jawa Tengah, pada Senin, 20 Januari 2025.

Dua sampai tiga orang korban pun telah ditemukan. Sementara korban lainnya kini masih dalam pencarian Tim SAR hingga Selasa, 21 Januari 2025.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Tengah, Bergas Catursasi Penanggungan, membenarkan para korban mulanya tengah memancing di bantaran sungai di Petungkriyono.

BACA JUGA: Kabupaten Semarang Hujan Lebat, Rumah Warga di Gedanganak Rusak Tertimpa Longsor

“Informasinya warga lagi mancing di Petungkriyono; ini informasi dari masyarakat ya. Itu kan masih proses pencarian. Tim SAR sedang menyusur ke sana, beberapa sudah ketemu,” ujar Bergas saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa, 21 Januari 2025.

Bergas masih belum bisa memastikan jumlah korban yang telah ditemukan, lantaran pencarian masih terus berlangsung.

“Ada yang bilang tiga [orang] ketemu, ada yang bilang dua, ini masih simpang siur. Jadi data yang kami terima masih itu dulu, karena itu masih data awal, nanti perkambangannya masih dinamis,” sambung Bergas.

Banjir bandang dan tanah longsor di Pekalongan memakan korban jiwa

Menurut Bergas, tanah longsor itu terjadi bersamaan dengan banjir bandang selagi hujan intensitas tinggi mengguyur wilayah tersebut. Alhasil, kata Bergas, kedua bencana itu sampai memakan korban sebanyak 27 warga.

“Karena khusus Kabupaten Pekalongan ini ada kejadian longsor ya, itu kena [banjir] bandang sepertinya,” sambung Bergas.

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan