“Tentu itu merupakan salah satu upaya yang kita lakukan bagaimana salah satunya mendinginkan Jatibarang,” jelas Mbak Ita sapaan akrabnya.
Berkah Hujan Deras
Meski telah aman dari kobaran api, Mbak Ita meminta Damkar dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk terus memantau keadaan TPA Jatibarang. Ia meminta petugas untuk standby di lokasi untuk mengantisipasi jika timbul titik api.
“Saya juga sudah minta sama Damkar dan DLH untuk berapa sehari sekali pada pukul 11.00 atau 14.00 WIB. Untuk penyiraman agar ngademin wilayah Jatibarang,” tuturnya.
Sementara itu, Mbak Ita juga akan memberikan sosialisasi kepada warga setempat agar mematuhi peraturan yang telah ia tentukan.
Selain untuk mencegah terjadinya kebakaran yang serupa, koordinasi itu juga berharap bisa membuat kawasan Jatibarang bisa tertata.
“Dan besok Minggu akan ada sosialisasi kepada penghuni, peternak dan pemulung untuk mematuhi aturan yang pada intinya mengingatkan karena TPA ini objek vital. Apalagi TPA banyak terbakar salah satunya TPA di Denpasar dan Lampung sehingga water bombing sudah kesana. Tapi ini saya juga minta satu minggu masih ada piket Damkar untuk standby di sana,” imbuhnya. (*)
Editor: Elly Amaliyah