BACA JUGA: Kurun Waktu 2 Bulan Terjadi 4 Kasus Bunuh Diri di Kota Semarang, Ini Kata Psikolog
Perlu peningkatan peran guru BK dalam menangani masalah pelajar
Yoyok Sukawi juga mengungkapkan bahwa di sekolah seperti SMP dan SMA ada guru Bimbingan Konseling (BK) dan peran guru tersebut untuk siswa perlu peningkatan.
“Di kalangan pelajar misalnya, peran guru BK perlu peningkatan lagi. Jemput bola ke anak-anak supaya bisa memberi solusi apabila ada masalah,” lanjut Yoyok Sukawi.
BACA JUGA: Rentetan Kasus Bunuh Diri Mahasiswa Semarang, Psikolog Ungkap Sejumlah Faktor Penyebab
Politikus Partai Demokrat ini berharap kejadian yang sama tidak terulang lagi di kemudian hari dengan adanya kepedulian diri dari masing-masing individu dan instansi pendidikan.
“Semoga kejadian yang sama tidak ada lagi, ya. Kita sebagai manusia, termasuk saya harus memiliki kepedulian dengan orang-orang sekitar kalau ada masalah. Sekarang juga sudah ada psikolog dan psikiater untuk membantu permasalahan apabila ada penyakit di hati atau rasa cemas. Jangan malu untuk ke sana karena menyakiti diri sendiri atau bahkan bunuh diri tidak akan menyelesaikan masalah,” pungkas Yoyok Sukawi. (*)
Editor: Mu’ammar Rahma Qadafi