Scroll Untuk Baca Artikel
Hukum & Kriminal

Dijemput Polisi, Pria asal Semarang Ini Tewas, Diduga Dianiaya

×

Dijemput Polisi, Pria asal Semarang Ini Tewas, Diduga Dianiaya

Sebarkan artikel ini
Mahasiswi Undip | kereta api Darso Polda
Ilustrasi orang meninggal dunia. (an)

“Keluar rumah, korban sudah tidak ada. Korban pun di bawa tanpa surat penangkapan, surat tugas, dan tanpa surat apapun,” imbuh dia.

BACA JUGA: Polda Jateng Bantah Mutasi Irwan Anwar Imbas Kasus Polisi Tembak Pelajar, Sebut Pengembangan Karier

Satu jam kemudian keluarga mendapat kabar bahwa korban berada di rumah sakit. Korban menderita beberapa luka di tubuhnya.

Saat masih berada di RS, korban sebenarnya sudah bercerita bahwa dia menjadi korban penganiayaan oleh polisi yang menjemputnya. Dia juga minta agar peristiwa itu di laporkan.

“Karena keluarga ini nerimo, ketika korban meninggal, di kuburkan begitu saja. Pemukulannya di Semarang 21 September 2024. Meninggalnya 29 September,” paparnya.

BACA JUGA: Polisi Pemalang Tipu Rekrutmen Polri Rp900 Juta, Polda Jateng Dalami Dugaan Uang untuk Judi Online

Selama Darso di rumah sakit, sejumlah orang berseragam Polri, termasuk orang-orang yang menjemput dan menganiaya Darso, mendatangi keluarga Darso. Mereka datang sekira tiga kali.

Selain rombongan polisi, keluarga korban juga sempat didatangi oleh orang-orang yang mengaku ingin mendamaikan. Orang-orang itu sempat menyerahkan uang Rp 25 juta kepada keluarga korban. (*)

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan