Gelaran bertajuk Senandung di Taman ini sekaligus menjadi momentum dibukanya kembali Taman Indonesia Kaya untuk panggung hiburan setelah vakum dua tahun gara-gara pandemi.
“Senandung di Taman menjadi pertunjukan pembuka setelah beberapa tahun terakhir ini Taman Indonesia Kaya harus terhenti untuk menyuguhkan hiburan bagi masyarakat kota Semarang karena pandemi yang melanda,” ungkap Program Director Bakti Budaya Djarum Foundation, Renitasari Adrian.
Sebelumnya, Taman Indonesia Kaya kerap menghibur para penikmat seni dengan mengadakan pertunjukan rutin di tiap akhir pekan di penghujung bulan.
“Agar dapat menjadi ruang publik yang bermanfaat bagi masyarakat, selama pandemi melanda, kami juga melakukan perbaikan beberapa fasilitas taman agar dapat berfungsi secara optimal. Semoga segala upaya yang kami lakukan dalam menyuguhkan ruang publik dan hiburan bagi masyarakat Semarang dapat diterima dengan baik,” paparnya.
Renitasari Adrian, Program Director Bakti Budaya Djarum Foundation mengatakan, Senandung di Taman menjadi pertunjukan pembuka setelah beberapa tahun terakhir ini Taman Indonesia Kaya harus terhenti untuk menyuguhkan hiburan bagi masyarakat Kota Semarang karena pandemi yang melanda.
“Sebelumnya, Taman Indonesia Kaya kerap menghibur para penikmat seni dengan mengadakan pertunjukan rutin di tiap akhir pekan di penghujung bulan. Selama pandemi melanda, kami juga melakukan perbaikan beberapa fasilitas taman agar dapat berfungsi secara optimal,” kata Renita.
“Semoga segala upaya yang kami lakukan dalam menyuguhkan ruang publik dan hiburan bagi masyarakat Semarang dapat diterima dengan baik,” katanya. (Ak/El)