Cara ini, menurut Lenggono, hemat air, hemat pupuk, serta hasilnya maksimal, antara lain juga lantaran hama pengganggu tanaman sangat minim.
Pelatihan pertanian IKN lewat greenhouse
Para petani di IKN belajar bercocok tanam dalam greenhouse dengan sistem pengairan tetesan itu di Pusat Pelatihan Pertanian dan Perdesaan Swadaya (P4S) Tani Nusantara di Samboja. Lokasi tersebut 55 km utara Balikpapan atau 80 km ke timur dari IKN di Sepaku.
“Kami ajak langsung belajar kepada ahlinya,” lanjut Lenggono.
Para petani yang ikut berlatih berasal dari kelompok-kelompok tani, yaitu Kelompok Tani Mekar Sari dari Desa Bumi Harapan, Kelompok Tani Karya Maju Desa Bukit Raya. Kemudian, Kelompok Tani Sri Rejeki B Desa Argo Mulyo, Kelompok Tani Tunas Makmur Desa Karang Jinawi. Lalu, Kelompok Tani Kreatif Mandiri Kelurahan Sepaku, dan Kelompok Tani Nila Sari Kelurahan Pemaluan.
BACA JUGA: Bangun Kota Cerdas di IKN, OIKN Gandeng Empat Perusahaan Besar IT Amerika, Salah Satunya Microsoft
Nusantara Agrofest juga menjadi ajang untuk memperluas jaringan, mempertemukan antara produsen dan konsumen serta jaringan distribusi.
“Sebab kita semua perlu bersinergi, saling bekerja sama untuk mencapai tujuan kesejahteraan bersama,” tandas Myrna. (ant)
Editor: Mu’ammar Rahma Qadafi