Beberapa di antara lagu nasional tersebut yaitu Himne Syukur, Mars Hari Merdeka, Dirgahayu Indonesiaku, dan masih banyak lagi.
Lagu-lagu itu menjadi saksi bisu kontribusi besarnya dalam membangun semangat kebangsaan melalui musik.
Di sisi lain, Husein Mutahar juga masyhur sebagai salah satu ajudan Presiden Soekarno.
BACA JUGA: Bikin Pintar, Ini Kumpulan Soal Cerdas Cermat 17 Agustus Tingkat SD untuk Lomba HUT RI
Ia memiliki peran penting dalam menyelamatkan Sang Saka Merah Putih dari cengkeraman penjajah Belanda, sebuah tindakan heroik yang menambah daftar panjang jasa-jasanya bagi negara.
Menariknya, meskipun mendapat berbagai penghargaan, termasuk Bintang Mahaputera dan Bintang Gerilya, Mutahar menolak untuk bermakam di Taman Makam Pahlawan Kalibata.
Ia lebih memilih peristirahatan terakhirnya di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan, saat meninggal pada 9 Juni 2004 di usia 87 tahun.
Demikian sekilas tentang sosok Husein Mutahar, pencipta lagu “Hari Merdeka” yang jasanya mungkin belum banyak masyarakat luas ketahui.
Semangatnya dalam memajukan bangsa, baik melalui musik maupun dedikasinya di berbagai bidang, tetap abadi dalam ingatan bangsa Indonesia. (*)