SEMARANG, beritajateng.tv – Perusahaan Otobus (PO) Sindoro Satriamas berencana menjual beberapa unit armada bus bekas mereka.
Pantauan beritajateng.tv, pemandangan yang berbeda di tampak dalam garasi Bus Sindoro di Jalan Madukoro. Alih-alih bertugas, 5 sampai 6 bus malah terparkir di garasi Bus Sindoro yang beralamatkan di Jalan Madukoro, Semarang.
Manajer PO Sindoro Satriamas, Parno menuturkan, penjualan bus terlatar belakangi oleh rencana manajemen yang ingin melakukan peremajaan armada. Sebab, armada-armada yang ada di Bus Sindoro saat ini terbilang cukup uzur.
“Armada kan setiap hari berjalan, perlu pengecekan. Ketika ada laporan dari crew, kita sebagai manajemen segera mengambil sikap,” paparnya saat beritajateng.tv temui, Rabu, 3 Juli 2024.
BACA JUGA: Hentikan Layanan AKAP Sementara, PO Sindoro Bakal Hadir dengan Tampilan Baru
Ia menyebut, armada bus tengah “istirahat” atau libur bertugas untuk mengganti sparepart yang harus diganti. Selain itu, pihaknya juga terbuka apabila ada pihak yang ingin membeli armada bus bekas tersebut.
Namun demikian, meski sudah berumur, Parno menyebut jika Bus Sindoro tidak akan pihaknya jual secara cuma-cuma. Pihaknya berniat untuk melakukan perbaikan-perbaikan. Sehingga, meski tua namun tetap memiliki nilai jual tinggi.
“Kalau dijual sistem rosok, cuma laku Rp 75 juta. Kalau diperbaiki masih bisa Rp 100 juta sampai Rp 300 juta,” sambungnya.
PO Sindoro buka layanan bus pariwisata
Parno menambahkan, armada Bus Sindoro sebenarnya tak terlalu tua. Yakni keluaran 2013-2014. Hanya saja, armada itu jelas kalah saing jika bersanding dengan bus terbaru.