Scroll Untuk Baca Artikel
Ekbis

Jelang Ramadan, Apmiso Lakukan Hal ini Untuk Stabilkan Harga Daging Sapi

×

Jelang Ramadan, Apmiso Lakukan Hal ini Untuk Stabilkan Harga Daging Sapi

Sebarkan artikel ini
Lasiman // impor daging sapi
Ketua Apmiso, Lasiman, menunjukkan stok daging impor yang akan didistribusikan kepada pedagang bakso di Kota Semarang. (Fadia Haris Nur Salsabila/beritajateng.tv)

SEMARANG, beritajateng.tv – Beberapa hari menjelang Ramadan, harga sejumlah komoditas di beberapa pasar di Kota Semarang meningkat. Salah satunya adalah daging sapi.

Untuk mengantisipasi melambungnya harga daging sapi lokal, Asosiasi Pedagang Mie dan Bakso (Apmiso) memilih untuk memanfaatkan daging impor.

“Apmiso ditunjuk bulog untuk menyalurkan daging frozen impor dengan tujuan menstabilkan harga. Kalau semua pakai daging lokal padahal sapi terbatas dan daging terbatas, maka harga bisa naik,” kata Ketua Apmiso, Lasiman saat beritajateng.tv temui di kantornya, Senin, 4 Maret 2024.

Lasiman menjelaskan, harga daging sapi saat ini masih berada di kisaran Rp 130 ribu perkilonya. Namun, harga tersebut tentunya akan melonjak seiring harga bahan pokok lainnya juga mulai merangkak naik.

BACA JUGA: Perhatikan! Bulan Ramadan Sepekan Lagi, Utang Puasa Mesti Lekas Dibayar, Begini Niat Qadhanya

Ia sebenarnya memaklumi adanya kenaikan harga bahan pokok menjelang bulan suci Ramadan. Namun demikian, harga bahan pokok harus dapat berangsur normal.

“Artinya, walau naik tapi setelah lebaran harus kembali normal lagi. Jangan sampai harga bahan pokok setelah lebaran tetap sama, tidak turun,“ tambahnya.

Jelang Ramadan, pedagang bakso modifikasi jualannya

Lebih lanjut, Lasiman menjelaskan bahwa daging impor yang ia maksud adalah daging frozen. Antara lain daging sapi yang didatangkan dari Australia.

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan