Semarang, 18/12 (BeritaJateng.tv) – Bursa transfer dibuka Official PSIS Semarang telah umumkan penambahan kekuatan lini depan, saat ini PSIS Semarang telah bernegosiasi hingga 80 persen dengan striker baru tersebut.
Siapakah Srtiker baru yang akan bergabung dengan lini depan PSIS Semarang?
Dari rumor beredar nama Chevaughn Walsh santer yang telah disebut-sebut sebagai striker anyar segera merapat dengan PSIS Semarang.
Diketahui bahwa Chevaughn Walsh merupakan pemain asal Jamaica, yang sebelumnya membela klub di liga Vietnam, penyerang atau striker ini santer disebut-sebut diboyong oleh manajemen PSIS Semarang.
Chevaughn Walsh, merupakan pemain berusia 26 tahun dengan postur badan yang tinggi yakni 1,85 meter, sehingga digadang-gadang sangat cocok untuk menambah lini depan PSIS Semarang.
Diketahui isu kedatangan Chevaughn Walsh bukan tanpa alasan, publik menebak-nebak dialah yang akan bergabung, sebab kontraknya di klub Vietnam diketahui telah usai sejak 1 November 2021.
Statusnya yang bebas transfer, membuka peluang bagi klub-klub seperti PSIS Semarang untuk memboyongnya masuk di BRI Liga 1 Indonesia.
Meski demikian, hal itu juga bisa salah, mengingat Chevaughn Walsh belum pernah bermain di liga Indonesia.
Adapun pemain yang pernah berlaga di Indonesia justru Bruno Matos, meskipun kontraknya di klub liga Vietnam kini, belum habis.
Isu memboyong Chevaughn Walsh dijawab langsung oleh para petinggi PSIS Semarang, seperti CEO Yoyok Sukawi, dan General Manager Wahyoe Liluk Winarto.
Liluk Winarto, mengatakan, dirinya sengaja menahan dulu nama itu, termasuk isu santer memboyong Chevaughn Walsh.
Dia punya alasan tertentu untuk tidak membukanya kepada publik saat ini.
“Saya akan sampaikan kalau pemain itu resmi datang. Karena dulu sering terjadi, diumumkan dulu, eh malah diambil klub lain. Jadi tunggu saja siapa dia,” kata Liluk Winarto kepada Demakbicara.com, Jumat 17 Desember 2021, malam di Semarang.
Sementara itu, CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, mengatakan, secara teknis PSIS Semarang butuh striker yang gahar di lini depan.
Yoyok Sukawi, mengurai, Mahesa Jenar julukan PSIS Semarang, butuh sosok striker yang kuat, dan mampu menahan bola di lini depan.
“Di depan, secara teknis harus ada penahan bola, supaya menang juga di lini depan,” kata Yoyok.
Sebelumnya, petinggi PSIS Semarang itu, menyatakan persiapan transfer pemain dari Liga Vietnam, sudah mencapai 80%.
Pemain itu disebut juga cocok dengan kebutuhan PSIS Semarang, yang bermasalah pada lini depan di usai pekan ke 8, putaran pertama BRI Liga 1 2021/2022.
CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, mengatakan manajemen terus mengevaluasi permasalahan tim, hingga segera mendatangkan pemain dari liga Vietnam itu. (Ak/El)