Kawasan Taman Tugu Muda Semarang Ditata Kembali

SEMARANG, 7/11 (BeritaJateng.tv)- Kawasan Taman Tugumuda yang berada di jantung kota Semarang sementara ini tengah dilakukan penataan. Taman Tugumuda telah jadi salah satu landmark dikarenakan terkandung monumen bersejarah untuk memperingati Pertempuran Lima Hari di Semarang yang berjalan berasal dari 15 Oktober hingga 19 Oktober 1945.

Dari pantauan Kamis (4/11/2021) siang, bunderan Tugumuda sekelilingnya ditutup bersama dengan bahan spanduk setinggi separuh taman. Nampak, lantai lama di daerah didalam taman telah dibongkar seluruhnya.

Sejumlah pekerja menyatukan material yang dibongkar ke didalam karung, selanjutnya dipindahkan ke luar taman dan dikumpuljan di salah satu segi pedestrian. Rencananya, seluruh anggota lantai ditaman Tugumuda dan pedestrian akan dipasang beton biopori.

Kepala Tukang, Amir mengatakan, pengerjaan pembongkaran lantai lama di didalam Tugumuda telah dilakukan kurang lebih tiga hari ini. Setelah, dibongkar material lama akan dipindahkan, rencananay akan diganti bersama dengan pengerjaan pemasangan beton biopori. “Pemasangannya ditarget sepanjang 3 minggu hingga satu bulan, “katanya, Kamis (4/11/2021).

Adapun, sementara ini tenaga pembongkaran lantai lama dan pedestrian dilakukan sebanyak 15 orang. “Baru terasa tiga hari ini, targetnya 3 minggu hingga satu bulan selesai pengerjaannya,”ujarnya.

Kabid Pertamanan dan Pemakaman Disperkim Kota Semarang, Murnie Ediati mengatakan, peningkatan berwujud penataan Taman Tugumuda, dilakukan supaya jadi lebih mempercantik dan tingkatkan estetika kota, serta tanaman yang berwarna-warni.

“Dan kurang lebih deltanya termasuk mau kami tata, biar selalu hijau, rimbun dan fresh,”katanya.

Nantinya, kata Pipie, sapaan akrabnya,  tidak hanya tanaman di taman Tugumuda saja yang ditata, tapi termasuk akses layanan dan prasarananya juga. “Seperti penyediaan cuci tangan atau wastafel yang tidak portable tapi yang permanen, dan aliran airnya segera berasal dari sumur tandon. Karena kalau portable rawan rusak, jadi biar lebih awet dan jaman pemakaiannya lama kami akan ganti yang lebih kuat berasal dari bahan batuan, “terangnya. (Ak/El)

Tinggalkan Balasan