Lebih lanjut, prediksi puncak arus balik nasional menurut perkiraan Kemenhub bakal terjadi pada Minggu 14 April 2024 (H+3 Lebaran) dengan jumlah 40,99 juta orang (21,16%).
BACA JUGA: Video Takbir Keliling Diharapkan Tak Ganggu Arus Mudik
“Pada tahun 2024, moda darat masih menjadi fokus transportasi mengingat penggunaan mobil pribadi, bus di jalan tol maupun non-tol masih dominan,” terang Budi Karya.
Menurutnya, sejumlah faktor yang turut memengaruhi kelancaran mudik dan arus balik antara lain sosialisasi kebijakan mudik atau arus balik kepada masyarakat dan aparat, ketersediaan BBM, kesiapan infrastruktur, konektivitas jalan, rest area, dan area buffer zone.
Selain itu, juga penyelenggaraan mudik gratis, pengelolaan daerah rawan kemacetan di daerah wisata, pasar tumpah (khususnya wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur), serta kampanye keselamatan berlalu lintas pun menjadi faktor penting. (*)