SEMARANG, beritajateng.tv – Duduki hasil survei di atas partai lain, Partai Buruh mengklaim elektabilitas pihaknya berada di atas Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Demokrat di Jawa Tengah. Klaim itu terucap langsung oleh Ketua Partai Buruh Jateng, Aulia Hakim, saat ditemui langsung pada Kamis, 1 Februari 2024 sore.
“Kami sudah di atas PPP dan Demokrat di Jawa Tengah, dasarnya apa? Beberapa kantong, termasuk Wonogiri itu ada pondok pesantren bergabung. Artinya dari teman-teman PPP di sana pun ada yang bergabung ke Partai Buruh,” ujar Aulia.
Aulia menyebut, ia menggandeng lembaga survei Indo Barometer dalam melakukan perhitungan tersebut. Tak hanya itu, wilayah lainnya seperti Kabupaten Karanganyar, menurut Aulia, juga turut menyumbang suara pada Partai Buruh.
“Di Karanganyar, dari basis MTA pun sudah bergabung pada Partai Buruh. Yang gabung dari PPP itu pecahan dari Purworejo, ada ketidak sepahaman di internal partai tersebut. Informasi yang saya dapatkan, mereka sudah bergabung ke Partai Buruh lewat Pondok Pesantren,” jelasnya.
Adapun hasil survei yang Partai Buruh peroleh, lanjut Aulia, menembus 4,78 persen suara. Yang mana, hasil itu spesifik diambil dari kantung-kantung buruh se-Jawa Tengah.
“Kita mengambil survei di kantong-kantong buruh, ternyata secara keseluruhan (nasional) termasuk Jateng, angka survei yang kita lakukan itu tembus 4,78 persen. Kalau survei lain itu mengambil surveinya random, tidak spesifik dari buruh, makanya angkanya selalu 1 persen,” tegasnya.
Mulainya, Aulia khawatir jika hanya mengambil suara dari basis manufaktur atau pabrik saja. Namun, dengan datangnya dukungan dari unsur keagamaan seperti pondok pesantren, pihaknya yakin akan memenangkan Pileg 2024, baik di tingkat kabupaten/kota, provinsi, maupun RI.