Scroll Untuk Baca Artikel
Politik

KPU Jateng Ungkap 6 Petugas Pilkada Meninggal Selama Pelaksanaan: Ada yang Kecelakaan Saat Antar Kotak Suara

×

KPU Jateng Ungkap 6 Petugas Pilkada Meninggal Selama Pelaksanaan: Ada yang Kecelakaan Saat Antar Kotak Suara

Sebarkan artikel ini
badan adhoc meninggal
Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Tengah, Mey Nurlela (tengah), saat menyampaikan materi dalam acara Refleksi Pilkada 2024 oleh KPU Jawa Tengah di Harris Hotel, Kota Semarang, Jumat, 20 Desember 2024. (Made Dinda Yadnya Swari/beritajateng.tv)

Sementara, kata dia, empat lainnya masing-masing adalah sekretaris PPS, PPS, KPPS, dan PPK.

“Sesungguhnya kalau KPPS kita itu pada hari H alhamdulillah tidak ada yang meninggal, justru meninggal setelah pemungutan suara, yaitu tanggal 28,” ungkapnya.

BACA JUGA: Imbau Tukang Becak dan Warga, KPU Blora: Pilihlah Pemimpin Berdasar Visi-Misi, Jangan Karena Uang

Dari lima petugas badan adhoc yang meninggal, lanjut Mey, seorang PPS meninggal dunia saat hari pemungutan suara karena kecelakaan.

“Semuanya itu [meninggal] karena sakit, [ada] satu itu [meninggal] karena kecelakaan ketika sedang mengantar kotak suara. Jadi pada hari H meninggal satu orang dari PPS kita karena sedang mengantar kotak suara,” beber Mey.

Lebih lanjut, Mey mengungkap KPU RI bersama dengan BPJS Ketenagakerjaan telah memberikan santunan kepada petugas badan adhoc yang berpulang maupun sakit.

“Di bulan November, kami ada instruksi dari Kemenkeu dan KPU RI untuk bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan, meskipun sebelumnya kami gunakan santunan dari kami sendiri. Jadi itu langsung kami jalankan, kami kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan untuk bisa memberi santunan kepada [petugas] badan adhoc kami, baik meninggal maupun sakit,” pungkasnya. (*)

Editor: Mu’ammar R. Qadafi

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan