Ia juga menegaskan komitmen Pemerintah Kota Semarang untuk terus meningkatkan kualitas serta kuantitas kunjungan wisatawan sebagai bagian dari dukungan kepada perekonomian lokal, termasuk sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
“Sebagai Simpul Ekonomi Jawa, kami akan terus berinovasi dalam pengembangan pariwisata, karena kami percaya sektor ini merupakan motor penggerak perekonomian. Terutama dalam mendukung pelaku UMKM,” tambahnya.
Selain itu, Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Tengah juga merilis statistik perkembangan pariwisata di Jawa Tengah pada bulan November 2024.
Data menunjukkan bahwa Kota Semarang menjadi tujuan wisata dengan angka tertinggi di Jawa Tengah, mencapai 1,19 juta perjalanan pada bulan tersebut. Yang setara dengan 10,66 persen dari total perjalanan wisatawan domestik di Jawa Tengah.
Kota Semarang juga mencatat sebagai daerah asal perjalanan wisata tertinggi dengan angka yang sama. Yaitu 1,19 juta perjalanan atau sekitar 11,23 persen dari total perjalanan wisatawan domestik. Catatan statistik ini mendukung citra Kota Semarang sebagai pusat aktivitas ekonomi dan pariwisata strategis di Jawa. (*)
Editor: Elly Amaliyah
