“Pesawat dengan kecepatan tinggi melaksanakan short stop. Dan melaksanakan putaran 180 derajat ke arah sebaliknya, lalu menambah kecepatan short stop di arah kebalikannya,” jelas salah seorang kapten.
BACA JUGA: Aksi Helikopter Super Puma Water Bombing TPA Jatibarang Jadi Tontonan Siswa
Helikopter Penerbad dengan sejarah panjang
Sementara itu, Komandan Pusdik Penerbad, Kolonel CPN Hartopo Tri Utomo menjelaskan, sejumlah helikopter yang dipamerkan adalah helikopter yang masih aktif digunakan oleh Penerbad hingga saat ini.
“Dulu adalah mulai operasi di Timor-Timor, operasi di Aceh, sampai operasi di Papua. Helikopter ini suda bersama penerbad lebih dari 40 tahun,” tuturnya.
Berbagai macam jenis helikopter yang dipamerkan, sebut Hartopo, mulai dari helikopter serang yang terdiri dari Heli Serang yang tercanggih saat ini ada Apache AH 64, MI 35, Bolkow 105. Serta heli angkut seperti Bell 412, dan Mi-17V5.
BACA JUGA: Vaksinasi Anak Sembari Perkenalkan Alutsista Angkatan Laut di Atas Kapal Perang
Adapun yang paling istimewa adalah heli angkut Mi-17V5 yang merupakan helikopter terbesar di Indonesia saat ini. Heli buatan Rusia itu bisa menampung hingga 40 personel dalam sekali terbang.
“Ibaratnya kalau mobil biasa itu mobil Agya, kalau ini kayak truk trontonnya. Jadi memang harus hati-hati bawa pesawat ini,” tambah pilot Mi-17V5, Letnan Dua CPN Abastian. (*)
Editor: Mu’ammar Rahma Qadafi