“Dalam menjaga ketahanan pangan, kami juga terus melakukan langkah-langkah untuk menstabilkan harga pangan dan inflasi,” kata dia.
Ia menyebutkan, sejumlah program yang digencarkan adalah Gerakan Pangan Murah (GPM) bekerja sama dengan berbagai instansi dan organisasi. Selama 2024, GPM telah dilaksanakan sebanyak 909 kali. GPM membantu masyarakat kurang mampu dalam mengakses pangan murah, dan sekaligus menjadi pengendali inflasi.
Selain itu, Pemprov Jateng juga memiliki program penyaluran beras Cadangan Pangan Pemerintah Daerah (CPPD), pemberian subsidi pangan, penyaluran fasilitasi distribusi kepada petani/gapoktan/pelaku pangan lainnya, Pengawasan penyaluran Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), dan lainnya.
BACA JUGA: Gandeng ILO dan Uni Eropa, Pemprov Jateng Berupaya Selesaikan Masalah Pekerja Migran Ilegal
Direktur Utama Tempo Media, Arif Zulkifli mengatakan, penghargaan yang Tempo berikan ini merupakan sebagai sebuah tanggungjawabnya sebagai media.
“Tanggungjawab kami bukan hanya memberitakan dan mengkritik, tapi juga memberikan apresiasi,” kata Arif.
Sementara itu, Plt. Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Tomsi Tohir mengapresiasi kegiatan tersebut. Ia berharap, penghargaan ini juga bukan hanya ritual tahunan tetapi tentu sebagai sarana saling berbagi ilmu dan pengalamannya dalam bertugas.
“Kegiatan ini menjadi penting karena memberikan pengakuan terhadap individu-individu yang secara nyata berkontribusi kepada bangsa,” kata Tomsi. (*)
Editor: Farah Nazila