Zita minta netizen sadar diri
Mengetahui postingannya memancing kegaduhan, Zita kemudian membuat unggahan lain yang terkesan tak ingin disalahkan karena aksinya.
Ia mengaku yakin banyak masyarakat Indonesia saat ini pun masih memakai beragam produk yang terafiliasi Israel tersebut.
“Coba cek di rumah, masih ada gak barang-barang yang harusnya kalian teriakkan “boikot” juga? Padahal dalam Islam sendiri sudah jelas, mana yang haram dan halal dikonsumsi,” lanjutnya.
Zita lantas meminta netizen sadar diri, karena mereka sesungguhnya masih setengah-setengah dalam mendukung Palestina.
“Sadar gak sih kalo masih banyak barang-barang di sekitar kita itu dari brand-brand yang masih support Israel? Bahkan barang-barang yang sering banget kita pake seperti handphone, sabun, pakaian, atau sosmed yang kalian sering gunakan setiap hari itu sebenernya support pihak mana? Jadi jangan nanggung kalo mau support Palestina,” katanya.
BACA JUGA: Dampak Boikot Produk Pro Israel Semakin Terasa, Pizza Hut: Lebih Sulit dari Pandemi Covid-19
Sebagai informasi, Starbucks merupakan salah satu perusahaan yang disebut mendukung Israel.
Melansir dari AP News, perusahaan Starbucks pernah menggugat serikat pekerjanya atas postingan yang mendukung Palestina pada Oktober 2023 lalu. (*)