Hukum & Kriminal

Panitia SEC Beberkan Kronologi Gagalnya Lomba Tari Piala Gubernur, Singgung Sound System Bermasalah

×

Panitia SEC Beberkan Kronologi Gagalnya Lomba Tari Piala Gubernur, Singgung Sound System Bermasalah

Sebarkan artikel ini
Wasi Tari
Anggota Panitia Semarang Economy Creative (SEC) yang terlibat dalam pagelaran lomba tari tradisional berhadiah Trophy Gubernur Jawa Tengah, Wasi Darsono, saat dijumpai di MG Setos, Kota Semarang, Kamis, 9 Januari 2025 malam. (Made Dinda Yadnya Swari/beritajateng.tv)

“Saya disuruh keluar untuk melanjutkan lomba tari itu. Ternyata hampir jam 14.30, baru ada sound di situ, tapi tidak ada setrumnya, gak ada colokan PLN, bahkan setelah carikan kabel, sound gak bunyi sampai magrib. Bunyi hanya 5 menit, setelah 5 menit mati lagi. Gak tahu operatornya beneran atau opertaor bagaimana,” ungkap Wasi.

Pihaknya pun membenarkan Mei memberikan dua opsi kepada peserta, yakni kompensasi berupa uang tunai bagi peserta yang sudah telanjur pulang dan tetap lanjut menari untuk peserta yang masih di lokasi.

Namun, Wasi menyebut pagelaran lomba tari tradisional itu terkendala masalah sound system.

BACA JUGA: Sebut Kliennya Korban Fitnah, Kuasa Hukum Tuntut Pemulihan Nama Baik Ketua SEC Mei Sulistyoningsih

“Akhirnya peserta banyak yang kabur pulang. Ternyata sound-nya saja sampai dengan magrib gak bunyi, hanya 5 menit saja berbunyi terus mati lagi,” jelas dia.

Saat menanggapi soal komunikasinya dengan Mei pascakejadian itu, Wasi mengaku sulit untuk menghubungi Mei. Bahkan, pesan teks yang ia kirimkan tak pernah Mei gubris.

“Justru saya dan teman-teman panitia yang tidak Bu Mei respons, langsung terdepak dari grup. Gak ada komunikasi, hanya dikeluarkan saja. Kalau kami komunikasi gak pernah dapat respons. Atasan saya kan Bu Mei, kalau ada trouble kan mestinya saya komunikasi dengan beliau,” pungkas Wasi. (*)

Editor: Mu’ammar R. Qadafi

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan