Scroll Untuk Baca Artikel
Nasional

Pemerintah Siapkan Perpres Perlindungan Game Online Anak-anak, Pengamat: Larang Juga di Sekolah Jika Perlu

×

Pemerintah Siapkan Perpres Perlindungan Game Online Anak-anak, Pengamat: Larang Juga di Sekolah Jika Perlu

Sebarkan artikel ini
ilustrasi game online
Ilustrasi game online

SEMARANG, beritajateng.tv – Pemerintah sedang merampungkan Peraturan Presiden (Perpres) tentang perlindungan anak dari game online.

Pengamat pendidikan asal Universitas Negeri Semarang (Unnes), Edi Subkhan pun menyambut baik hal tersebut. Ia menilai, kondisi kecanduan game online pada anak-anak Indonesia kini telah pada level darurat.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Sehingga, pemerintah perlu turun tangan mengatur regulasi untuk mencegah dampak negatif yang lebih jauh lagi.

“Sebegitu urgentnya, sudah sedemikian parah, apalagi kita lihat sekarang hampir menjadi fenomena umum bagaimana anak-anak bermain game online atau gadget secara berlebihan,” ungkap Edi saat beritajateng.tv hubungi, Selasa, 23 April 2024.

Lebih jelas, Edi menyebut jika game online sebenarnya memiliki dua sisi yang berbeda. Yaitu dampak positif maupun dampak negatif.

BACA JUGA: Tak Main-main, Begini Kisah Gamer Free Fire Amjad Najih yang Tak Lupa Agama, Sampai Hafal Al-Quran!

Yang positifnya, beberapa game online bersifat edukatif sehingga bisa memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan. Selain itu juga tak sedikit anak-anak yang mampu berprestasi dalam game online.

Namun, Edi menyebut jika dampak negatif dari game online lebih berbahaya. Apalagi game online yang mengandung unsur kekerasan.

“Ada game yang sifatnya edukatif, sport hingga kekerasan. Ini hal yang diperlukan, artinya kita perlu memilah-milah terkait game itu sendiri,” tuturnya.

Larang game online di lingkungan pendidikan

Lebih lanjut, Edi menilai jika anak-anak khususnya di usia belajar, masih belum siap menerima game online secara psikologis. Sehingga, hal-hal negatif lebih berpotensi terjadi pada anak-anak ini.

Tinggalkan Balasan