Scroll Untuk Baca Artikel
Indepth

Pengusaha Catering Semarang Kena Order Fiktif, Penipu Ngaku Anggota Kodim Sekayu, Begini Modusnya

×

Pengusaha Catering Semarang Kena Order Fiktif, Penipu Ngaku Anggota Kodim Sekayu, Begini Modusnya

Sebarkan artikel ini
catering
Ilustrasi layanan catering. (Pexels/Pixabay)

“Ada teman saya di TNI, saya suruh hubungi Kodim 0733 di Sekayu, hasilnya ternyata gak ada namanya yang order Serda Alwi Manurung, gak ada namanya. Kalau setingkat Serda gak mungkin ngursin logistik, paling gak Sersan Kepala,” tutur dia.

Tak cuma satu Kodim, Wayan sebut beberapa Kodim dapat kiriman nasi box dari order fiktif

Menurut informasi yang Wayan beroleh dari rekannya di TNI, sudah ada catering yang menjadi korban dengan modus yang sama.

“Dia bilang sudah ada korban sebelumnya, bulan lalu kena 300 box kirim ke sini [Kodam Sekayu], ternyata fiktif. Dia bilang mereka gak bisa terima, karena siapa yang mau bayar?,” ungkap Wayan.

“Sehari sebelumnya Kodim di Sukun juga didatengi kiriman makanan, terus tadi siangnya Kodim yang ada di Kendal atau Mijen ada yang telpon juga. Hari itu dua Kodim konfirmasi,” sambung Wayan.

Beruntungnya, Wayan tak tertipu dengan modus tersebut. Terlebih, PO yang seharusnya dikirim ke pihak catering tidak dalam bentuk pdf, melainkan dokumen asli dengan tanda tangan cap basah.

Apalagi, kata Wayan, Kolonel Inf Rahmad Saerodin tak lagi menjabat sebagai Mantan Dandim 0733/KS.

BACA JUGA: Marak Penipuan Tender Makan Siang Bergizi Gratis, Mbak Ita Imbau UMKM Semarang Berhati-hati

Keesokan hari setelah menerima order fiktif, Wayan mengaku ia menerima telepon dari Alwi.

“Besok paginya Pak Alwi Manurung ini nelpon saya, dia tanya sudah dibuat belum? Saya bilang saja sudah, 150 nasi box siap cetak, siap kirim, mohon di-DP dulu, 50 persen saja gak apa-apa,” jelas dia.

Wayan menjawab lagi jika nama Alwi tidak terdaftar sebagai Anggota Kodim 0733/KS.

“Saya bilang, karena namamu gak ada di kantor, saya sudah di kantor piket tapi namamu gak ada, maksudmu piye saya langsung di blokir,” pungkasnya. (*)

Editor: Farah Nazila

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan