“Haknya sama mendapatkan pensiun bulanan, pensiun taspen, dan lain-lain,” ujarnya.
Joko memastikan, fasilitas negara yang didapatkan Iswar sebagai Sekda Kota Semarang sudah dikembalikan.
Dengan selesainya Iswar sebagai PNS, secara otomatis juga melepas jabatan sekretaris daerah (sekda). Sementara ini, walikota telah menujuk pelaksana harian (Plh) Sekda yakni Asisten Pemerintahan, Mukhammad Khadik.
“Langkah selanjutnya kami mohon petunjuk dari pimpinan sampai nanti ada pengisian pejabat sekda. Kami mohon petunjuk dari provinsi. Pastinya juga petunjuk ibu walikota,” tambahnya.
Dia memastikan, dengan adanya Plh Sekda tidak mengurangi pelayanan kepada masyarakat. Roda pemerintahan tetap berjalan normal.
Diakuinya, saat ini pihaknya belum bisa memastikan proses mekanisme definitif sekda berikutnya. Pihaknya masih memohon petunjuk dari pimpunan. “Petunjuk berikutnya mengikuti kebijakan pemerintah provinsi,” katanya. (*)
Editor: Elly Amaliyah