Scroll Untuk Baca Artikel
EkbisNews Update

Pertemuan Ke-4 W20 di Manokwari, Fokus Advokasi Perempuan Pedesaan dan Perempuan Penyandang Disabilitas

×

Pertemuan Ke-4 W20 di Manokwari, Fokus Advokasi Perempuan Pedesaan dan Perempuan Penyandang Disabilitas

Sebarkan artikel ini
Pertemuan Ke-4 W20 di Manokwari, Fokus Advokasi Perempuan Pedesaan dan Perempuan Penyandang Disabilitas

Selain itu, tiga menteri terkait dengan isu utama yang dibahas, akan menyampaikan pidato, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Republik Indonesia, Abdul Halim Iskandar, Menteri Sosial Republik Indonesia, Ir. Tri Rismaharini dan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia, I Gusti Bintang Puspayoga.

Selanjutnya, untuk memperdalam pembahasan masing-masing isu, yaitu mengenai Perempuan Pedesaan (Rural Women) dan Perempuan Penyandang Disabilitas (Women with Disabilities), dilaksanakan diskusi panel yang menghadirkan sejumlah ahli terkait, termasuk dari luar negeri.

Diskusi mengenai Perempuan Pedesaan akan berfokus pada akses ke teknologi dan digital, kesempatan ekonomi, perubahan iklim, transisi energi, dan pengurangan dampak bencana. Sementara itu untuk isu Perempuan Penyandang Disabilitas, diskusi akan berfokus pada kebijakan ketenagakerjaan yang inklusif dan responsif gender, infrastruktur, peluang ekonomi, serta pemanfaatan teknologi digital.

Pertemuan di Manokwari ini akan menghadirkan kurang lebih 30 pembicara yang berkompeten, yang terdiri dari para pejabat pemerintah di bidang terkait, akademisi, hingga aktivis. Pembicara dari luar negeri antara lain dari W20 Argentina, Mabel Bianco, W20 Turki, Gulden Turktan, Co-Chair, serta Women with Disability Working Group W20, Narnia Bohler-Muller.

Mempromosikan keindahan Papua Barat

Selain menghadiri rangkaian pertemuan dan dikusi yang panjang, para peserta pertemuan W20 para delegasi juga akan diajak menyeberang ke Pulau Mansiman yang berada di lepas pantai Manokwari. Letaknya sekitar 6 Kilometer dari Kota Manokwari. Untuk mencapai pulau ini hanya membutuhkan waktu 10 sampai 15 menit menggunakan kapal mesin. Selain mengunjungi beberapa situs yang ada di pulau itu, peserta juga akan diajak melakukan pelepasan tukik (anak penyu).

Kunjungan ke Pulau Mansinam di Manokwari Papua Barat tersebut melanjutkan visi W20 Indonesia untuk ikut mempromosikan daerah-daerah eksotis di Tanah Air, termasuk yang menjadi destinasi wisata prioritas Indonesia. Sebelumnya pertemuan berturut-turut telah dilaksanakan di Likupang, Sulawesi Utara, lalu Batu, Jawa Timur dan Banjarmasin Kalimantan Selatan.

Pelaksanaan W20 bekerja sama dengan International Knowledge Partners, badan PBB, organisasi masyarakat sipil, akademisi, badan pemerintah hingga sektor swasta. Setelah di Manokwari, side events W20 hingga W20 Summit, selanjutnya akan dilaksanakan di Danau Toba, Sumatera Utara pada Juli 2022, dan Denpasar, Bali pada September hingga Oktober 2022 mendatang.  (Ak/El)

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan