Ia berharap di Jawa Tengah bisa menciptakan suasana yang aman dan tertib dalam menuju Pemilu 2024. Ia mengimbau kepada masyarakat untuk bisa menciptakan suasana yang aman, damai dan kondusif.
“Saya mohon dukungan semua pihak dan bahu membahu mengatasi berbagai tantangan dan persoalan yang dihadapi,” ujarnya.
Sementara itu Wakil Sekjen PP GP Ansor, Ulil Archam mengatakan jika Ansor adalah generasi muda dari Nahdatul Ulama (NU) yang akan bisa menggerakkan jamaah. Sehingga ketika Anaor memiliki semangat untuk melayani umat maka tidak ia pungkiri dalam 10 tahun kedepan NU akan berkembang dengan lebih baik.
“Untuk itu Ansor harus bisa bekerjasama dan bersinergi dengan siapapun termasuk pemerintah tentunya dalam rangka menjaga kondusifitas daerah,” beber Ulil.
Sementara itu, Ketua PW GP Ansor Jawa Tengah, H Sholahuddin Aly memberikan amanat kepada pengurus PC GP Ansor Kota Semarang untuk meningkatkan kewaspadaan jelang pemilu 2024.
Gus Sholah, sapaan akrabnya, mengingatkan bahwa ancaman tarik ulur kepentingan di antara anggota Ansor meningkat karena perbedaan pilihan politik.
“Hati-hati, jelang 2024 semua hal bisa terjadi. Kita harus terus mempersolid barisan kita,” ujar Gus Sholah.
Usai dilantik, Ketua PC GP Ansor Kota Semarang, Abdur Rahman mengatakan, pelantikan ini menegaskan pelantikan bukan sebatas sebuah seremonial. Namun lebih dari itu untuk meneguhkan eksistensi pemuda Nahdlatul Ulama di kota Semarang.
“Pelantikan ini tidak sebatas seremonial. Namun untuk meneguhkan eksistensi para pemuda NU, generasi muda yang menjaga kaderisasi agar berjalan lebih baik,” kata Gus Dora, sapaan akrabnya. (*)
Editor: Elly Amaliyah