Pada Oktober 2022, Irwan disebut menerima uang, dan setelah itu, ia menyebut akan menghadap Firli Bahuri. Pada Desember 2022, SYL bertemu dengan Firli di lapangan bulu tangkis di Mangga Besar.
Dalam pertemuan itu, ajudan SYL memberikan uang kepada ajudan Firli, dalam pecahan dolar Singapura. Kombes Irwan tidak hadir dalam pertemuan tersebut.
Sementara itu, hingga kini Kombes Irwan Anwar belum memberikan komentar mengenai hal ini. Pada hari ini, ia terjadwalkan menjalani pemeriksaan oleh Polda Metro Jaya.
Kasus ini terkait dengan kasus dugaan pemerasan terhadap politikus NasDem, SYL, yang juga merupakan Menteri Pertanian. Saat ini SYL bersama dengan Muhammad Hatta dan Sekjen Kementan Kasdi Subagyono telah terjerat sebagai tersangka oleh KPK.
Namun, status mereka belum secara resmi terpublikasikan. Polda Metro Jaya sedang mengusut dugaan pemerasan yang melibatkan Pimpinan KPK, Firli Bahuri.
Penanganan kasus ini telah memasuki tahap penyidikan, meskipun belum ada penetapan tersangka. Polisi menggunakan pasal pemerasan dalam jabatan, gratifikasi, dan suap dalam pengusutan kasus ini. (*)
Editor: Mu’ammar Rahma Qadafi