“Tahun ini hanya dapat 5 murid, sementara kelas VI yang lulus ada 14, jadi kita minus 9 lagi tahun ini,” kata Sugiyarti, Kepala Sekolah SDN Karangjati 1, Selasa (5/7/2022).
Menurutnya dengan adanya sistem zonasi serta pembatasan rombongan belajar (Rombel) SDN Karangjati 1 ini, sejak tahun 2019 sampai sekarang muridnya semakin berkurang.
Ditambahkan Sugiyarti, ada beberapa faktor yang menyebabkan sekolahnya kekurangan murid. Menurutnya faktor yang pertama karena program keluarga berencana (KB) berhasil. Yang kedua animo masyarakat , karena orang tua sekarang cenderung meyekolahkan anaknya yang mengarah ke sekolah religi. (Her/El)