“Hari ini kami sudah dapat menampilkan sepuluh item termasuk kaitannya dengan analisis data medsos, kita bisa melihat perkembangan situasi hal-hal yang tren pada hari ini, yang disampaikan oleh warga masyarakat Blora baik melalui facebook instagram dan sebagainya yang kita bisa analisis kita lihat dengan data digitalnya,” tambahnya.
Praktikto menambahkan, kedepan Command Center ini akan terus disempurnakan, sehingga dapat semakin efektif digunakan.
“Kedepannya lagi kita akan lebih intens untuk menyempurnakan apa yang kita miliki Command Center ini sehingga dapat berkembang dan betul-betul mewujudkan masyarakat yang digital,” lanjutnya.
Kadinkominfo Blora menyampaikan bahwa Blora Command Center ini dapat terwujud dengan dukungan dari berbagai pihak. Mulai dari Pemkab Sumedang hingga berbagai pihak lainnya.
“Kami sangat dibantu, kami laporkan bahwa sesuai dengan apa yang sudah dilakukan Pak Bupati dan Ibu Wakil Bupati untuk membangun sinergitas dengan Bupati Sumedang,” jelas Pratikto.
“Kemudian Bapak bupati dan Wakil Bupati sudah MoU dengan Telkom university, kemudian dengan Telkom Semarang yang ini kami tindaklanjuti dengan sinergitas ini kami cukup dibantu oleh beliau beliau,” sambungnya.
Dijelaskannya, Blora mendapatkan hibah terkait dengan sistem aplikasi yang sekarang sudah bisa kita tampilkan dalam dashboard kita termasuk e-office dan lain sebagainya sehingga mempermudah kita dalam melaksanakan kinerja. Juga adanya transfer knowledge bagi Pemkab Blora untuk mewujdukan masyarakat Blora yang digital.
Tak hanya itu, untuk meningkatkan kualitas SDM Blora, sebanyak 5000 orang akan diberikan pelatihan pada tahun ini dibidang TI. Kemudian, pengembangan jaringan Telkom di Blora diharapkan juga akan terwujud pada tahun 2023.
Sebagai informasi, sebelum launching dilakukan, Bupati Blora dan Wakil Bupati Blora melakukan senam bersama dengan Dandim Blora, Wakapolres Blora, Forkopimda Blora, dan perwakilan dari setiap OPD.
Pada kesempatan tersebut Bupati, Wakil Bupati, dan Forkopimda juga menyerahkan bantuan berupa penyerahan santunan jaminan kematian dari BPJS Ketenagakerjaan, dan penyerahan bantuan manfaat beasiswa untuk ahli waris.
Adapun penyerahan santunan jaminan kematian senilai 42 Juta rupiah diberikan kepada Ahli Waris Alm Roni Kristiyanto pegawai Setda Kabupaten Blora, dan Almh. Sri Untari pegawai PKU Muhammadiyah Blora.
Lalu, beasiswa untuk anak pertama dan anak kedua Almh. Sri Untari. Selanjutnya, penyerahan santunan meninggal kecelakaan kerja kepada ahli waris dari Almh Iis Ernawati yang dulu bekerja di SMK Negeri 1 Kunduran.
Kemudian, Bupati, Wakil Bupati, dan Forkopimda menyerahkan bantuan sembako dan santunan kepada masyarakat kurang mampu dan lansia. (Ak/El)