Politik

Siap Pasang Badan Bela Jokowi soal Ijazah Palsu, PSI Jateng: Ini Demi Jaga Kewarasan dan Kebenaran

×

Siap Pasang Badan Bela Jokowi soal Ijazah Palsu, PSI Jateng: Ini Demi Jaga Kewarasan dan Kebenaran

Sebarkan artikel ini
Ketum PPP | Jokowi Ketum PSI | Pilgub Jawa Tengah 2024
Jokowi saat menghadiri kampanye terakhir Luthfi-Yasin bertajuk “Doa Bersama untuk Jawa Tengah” di Lapangan Simpang Lima Kota Semarang, Sabtu 23 November 2024 sore. (Fadia Haris Nur Salsabila/beritajateng.tv)

BACA JUGA: Rahasiakan Dokumen Capres-Cawapres, KPU: Tak Ada Upaya Lindungi Jokowi dan Gibran

Sebelumnya, Ketua Harian PSI, Ahmad Ali, meminta kader partai membela Presiden ke-7 RI Joko Widodo yang kerap mendapatkan serangan politik, termasuk rumor ijazah palsu.

Alasannya, Ahmad mengungkap banyak pihak yang masih takut bersuara dan diam. Hal ini ia katakan usai terlantik menjadi Ketua Harian PSI di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Jumat, 26 September 2025 lalu.

“Semua kader PSI harus berani berdiri di barisan terdepan untuk menjaga kehormatan Pak Jokowi. Selama ini Pak Jokowi dikuyuh-kuyuh, tidak ada kader PSI yang berani berbicara. Semua takut, semua diam membeo,” ujar Ahmad Ali.

Isu ijazah palsu juga terpa Gibran

Terlebih, kata Ahmad, dalam isu ijazah palsu, kejadian yang sama juga menimpa Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, yang ramai di media sosial beberapa waktu lalu. Menurut Ali, hal ini membuktikan bahwa situasi bangsa sedang tidak baik-baik saja.

“Terjadi kegaduhan yang luar biasa yang sedang menimpa, tertuju, kepada orang tua kami, inspiratif kami, panutan kami, Pak Jokowi. Ya kami berharap tentunya Bapak Presiden dengan segala kewenangannya bisa menyegerakan, mengakhiri kegaduhan yang terjadi tentang ijazah palsu,” ucap dia.

Oleh sebabnya, Ahmad memintas seluruh kader PSI tanpa terkecuali dapat pasang badan untuk membela tudingan ijazah palsu yang tersemat kepada Jokowi maupun putranya.

BACA JUGA: Soroti Isu Keaslian Ijazah Wapres Gibran, Hersubeno: Berpotensi Pemakzulan, DPR Tunggu Sinyal Prabowo

“Dan yang terakhir, hari ini sedang muncul lagi tentang Mas Wapres. Nah, kami berharap semua dari keluarga besar PSI ini untuk segera memberikan ketegasan terhadap keabsahan ijazah yang sedang oknum-oknum permasalahkan, yang sengaja mencari-cari atau sedang membuat kegaduhan,” imbuhnya.

Menurut Ali, ke depan kejadian serupa tidak boleh terulang. PSI harus menjaga dua tokoh bangsa itu, mengingat PSI membutuhkan dua tokoh tersebut.

“Kalau kita mengaku sebagai kader, kita mengaku Pak Jokowi sebagai panutan kita, maka kita harus berdiri di depan untuk menjaga kehormatan beliau,” tuturnya. (*)

Editor: Mu’ammar R. Qadafi

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan