Jateng

Sumanto: Keberadaan Taman Ternak Dukung Posisi Jateng Lumbung Pangan Nasional

×

Sumanto: Keberadaan Taman Ternak Dukung Posisi Jateng Lumbung Pangan Nasional

Sebarkan artikel ini
Ketua DPRD Jateng Sumanto
Ketua DPRD Jateng Sumanto melihat ternak sapi di Satker Taman Ternak Sumberejo, Kabupaten Kendal, Selasa, 25 Februari 2025. (Ricky Fitriyanto/beritajateng.tv)

KENDAL, beritajateng.tvKetua DPRD Jateng Sumanto mengunjungi Satker Taman Ternak Sumberejo, Kabupaten Kendal, Selasa, 25 Februari 2025. Ia mendorong peningkatan peran Taman Ternak yang menjadi pemasok utama bibit unggulan dan berkualitas.

Sumanto mengungkapkan, keberadaan Taman Ternak mendukung posisi Jateng sebagai lumbung pangan nasional. Pasalnya, Taman Ternak memiliki sumber daya dan sarana cukup untuk menghasilkan ternak unggulan. Selain itu, juga memiliki standar tersendiri dalam menghasilkan ternak.

“Taman Ternak dan Balai ini punya sumber daya, ahlinya banyak dan punya sarana pengembangan. Kami memberi kebebasan dalam mengelola. Nantinya bisa jadi BLU (Badan Layanan Umum) seperti rumah sakit. Jadi bisa berbuat yang terbaik,” katanya.

BACA JUGA: Sumanto Dorong Perbaikan Sistem Pemilu untuk Cegah Maraknya Politik Uang

Sumanto mengatakan, DPRD Jateng sudah membuat Peraturan Daerah (Perda) Peningkatan Balai Pertanian, Peternakan, dan Perikanan. Adanya Perda tersebut merupakan dorongan agar pengelola balai ternak bekerja secara profesional.

Dengan adanya bibit ternak yang unggul, diharapkan bisa memberi support ke para peternak agar mampu berproduksi sendiri. Dengan begitu, produksi daging dan susu bisa terus digenjot sehingga Indonesia tak harus impor dari luar negeri.

Sumanto dapat banyak keluhan ternak kena PMK

Dalam kunjungan tersebut, Sumanto juga meminta pengelola Taman Ternak agar tetap waspada dengan adaya Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Ia mengaku banyak mendapat keluhan dari masyarakat yang ternaknya terserang PMK. Terutama terkait terbatasnya jumlah vaksin PMK.

“Dari pengamatan di lapangan, vaksin PMK sebenarnya ada tapi jumlahnya terbatas dan belum sesuai populasi ternak. Akhirnya masyarakat banyak yang mengatasi PMK secara mandiri, bahkan memakai cara tradisional,” ungkap politisi PDIP tersebut.

Taman Ternak Sumberejo, Kendal sendiri berada di bawah Balai Budidaya dan Pembibitan Ternak Terpadu (BBPTT) Kelas A. Fasilitas tersebut milik Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Jawa Tengah.

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan