Scroll Untuk Baca Artikel
Feature

Tengok Sejarah dari Sudut Berbeda, Mengunjungi Makam Kehormatan Belanda ‘Ereveld’ di Kota Semarang

×

Tengok Sejarah dari Sudut Berbeda, Mengunjungi Makam Kehormatan Belanda ‘Ereveld’ di Kota Semarang

Sebarkan artikel ini
Ereveld Semarang
Salah satu pengunjung saat mengunjungi Makam Kehormatan Belanda, Ereveld Kalibanteng. (Fadia Haris Nur Salsabila/beritajateng.tv)

“Jadi setidaknya Semarang ini istimewa karena punya bukti langsung, saksi bisu masa penjajahan Belanda-Jepang saat itu,” imbuh Mozes.

Sementara itu, Ereveld Kalibanteng sedikit berbeda dengan Ereveld di daerah lain. Hal tersebut karena makam lebih banyak korban perang dari perempuan dan anak-anak. Bahkan, Ereveld Kalibanteng disebut juga ‘Ereveld Perempuan’.

BACA JUGA: Penghuninya Gugur dalam Pertempuran Lima Hari, Begini Kondisi Rumah Terakhir Pahlawan Nasional dr. Kariadi

Berbentuk segitiga, sebagian besar korban perempuan pusaranya berada di sisi barat dan korban laki-laki di sisi timur. Sementara di bagian tengah yakni kuburan anak-anak.

Sementara Ereveld Candi juga tak kalah istimewanya. Ereveld Candi menjadi satu-satunya makam kehormatan Belanda militer di Indonesia.

Hampir 1.000 anggota militer dari Tentara Kerajaan Hindia Belanda (KNIL) yang gugur pada masa Perang Dunia Kedua dan masa revolusi dimakamkan di sini.

“Itu menjadi bukti Belanda sempat kembali lagi ke Indonesia. Melalui nisan-nisan tersebut seharusnya bisa menambah wawasan masyarakat Semarang tentang kedua zaman itu,” tandasnya. (*)

Editor: Mu’ammar Rahma Qadafi

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan