Namun, meski telah berhasil mengaudiensi hasil kajian banjir itu, Alvito mengaku jika pihaknya belum mendapat respons yang memuaskan.
Sebab, ia merasa jika Pemkot Semarang hanya memberikan tanggapan ala kadarnya.
“Mirisnya respon atau tanggapan dari pemkot hanya jawaban normatif yang sangat tidak menjawab permasalahan dari kajian yang kami berikan,” keluhnya.
Alvito mewakili Aliansi BEM se-Undip pun berharap, hasil kajian yang telah di audiensikan mendapat respons dengan adanya tindak lanjut yang konkrit dari pemerintah.
Sehingga, masalah banjir yang sudah tahunan bisa minimalnya dikurangi. (*)
Editor: Farah Nazila