Begitu pula untuk latihan. Jauh sebelum kompetisi berlangsung, mereka telah rutin berlatih. Menurut Irvan, proses latihan berlangsung kurang lebih sebelas bulan untuk persiapan perlombaan ini.
“Tantangannnya kita latihan jarang full team. Juga kesulitan sponsor. Beberapa kali juga semangat juangnya abis karena lelah latihan, demotivasi,” beber Irvan.
Kendati demikian, tim Aksa Swara Indonesia bisa bangkit dan tetap saling menyemangati hingga akhirnya bisa tampil dan keluar sebagai juara di 3rd Asia Choral Grand Prix 2024.
Kuncinya, kata Irvan, rasa saling percaya satu sama lain, rasa memiliki, dan rasa solidaritas yang tinggi antar anggota paduan suara.
“Setiap paduan suara pasti banyak strugglenya. Kalau dari kami, lebih merasa saling memiliki aja di tim ini, bersatu untuk membawa nama Indonesia dan melebarkan sayap agar lebih terkenal di tingkat Asia,” tandasnya. (*)
Editor: Farah Nazila