Scroll Untuk Baca Artikel
Pendidikan

Tradisi Jelang Bulan Ramadhan 2024, Begini Tata Cara Serta Doa Ziarah Kubur

×

Tradisi Jelang Bulan Ramadhan 2024, Begini Tata Cara Serta Doa Ziarah Kubur

Sebarkan artikel ini
Adab ziarah kubur
Ilustrasi kuburan. (Foto: Freepik)

Artinya: “Assalamu’alaikum, hai tempat bersemayam kaum mukmin. Telah datang kepada kalian janji Tuhan yang sempat ditangguhkan besok, dan kami insyaallah akan menyusul kalian.”

3. Selanjutnya, membaca sejumlah surat pendek Al-Qur’an

  • Pertama, Al-Qadar (7 kali)
  • Lalu, Al-Fatihah (3 kali)
  • Setelah itu, Al- Falaq (3 kali)
  • Kemudian, An-Nas (3 kali)
  • Selanjutnya, Al-Ikhlas (3 kali)
  • Terakhir, ayat Kursi (3 kali)

BACA JUGA: Sudah Ziarah Kubur? Ini Doa Ziarah Kubur Menjelang Lebaran atau Sesudah Lebaran

4. Setelah itu, membaca doa khusus ini tiga kali

اَللَّهُمَّ اِنِّي اَسْئَلُكَ بِحَقِّ مُحَمَّدٍ وَآلِمُحَمَّدٍ اَنْ لاَ تُعَذِّبَ هَذَا الْمَيِّتِ

(Allâhumma innî as-aluka bihaqqi Muhammadin wa âli Muhammad an lâ tu’adzdziba hâdzal may¬yit)

Artinya: “Ya Allah, aku memohon pada-Mu dengan hak Muhammad dan keluarga Muhammad janganlah azab penghuni kubur ini.”

5. Terakhir, membaca doa ziarah

اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ، وَأَكْرِمْ نُزُلَهُ، وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ، وَاغْسِلْهُ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ، وَنَقِّهِ مِنَ الذُّنُوبِالثَّوْبُ الْأَبْيَضُ مِنَ الدَّنَسِ، وَأَبْدِلْهُ دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهِ، وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ، وَأَدْخِلْهُ الْجَنَّةَ، وَأَعِذْهُ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَمِنْ عَذَابِ النَّار, وَافْسَحْ لَهُ فِي قَبْرِهِ، ونَوِّرْ لَهُ فِيهِ

(Allahummaghfìrlahu war hamhu wa ‘aafìhìì wa’fu anhu, wa akrìm nuzuulahu wawassì’ madholahu, waghsìlhu bìl maa’ì watssaljì walbaradì, wa naqqìhì, mìnaddzzunubì wal khathaya kamaa yunaqqatssaubul abyadhu mìnad danasì. Wabdìlhu daaran khaìran mìn daarìhì wa zaujan khaìran mìn zaujìhì. Wa adkhìlhul jannata wa aìdzhu mìn adzabìl qabrì wa mìn adzabìnnaarì wafsah lahu fì qabrìhì wa nawwìr lahu fìhì.)

Artinya: “Ya Allah, berilah ampunan dan rahmat kepadanya. Berikanlah keselamatan dan berikanlah maaf kepadanya. Berikanlah kehormatan untuknya, luaskanlah tempat masuknya. Mandikan lah dia dengan air, es, dan embun. Bersihkanlah dia dari kesalahan sebagaimana Engkau bersihkan baju yang putih dari kotoran. Gantikan lah untuknya rumah yang lebih baik dari rumahnya, istri yang lebih baik dari istrinya. Masukkan lah dia ke dalam surga, berikanlah perlindungan kepadanya dari azab kubur dan azab neraka. Lapangkan lah baginya dalam kuburnya dan terangilah dia di dalamnya.”

Sebagai catatan, dalam berdoa saat ziarah kubur, kita tidak meminta kepada orang yang telah meninggal, melainkan kita memohon kepada Allah SWT untuk kita sendiri dan untuk yang telah meninggal. (*)

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan