Scroll Untuk Baca Artikel
Jateng

Usai Temukan Mie Formalin di Pandean Lamper Semarang, BPOM Pastikan Mie Ayam Lainnya Aman

×

Usai Temukan Mie Formalin di Pandean Lamper Semarang, BPOM Pastikan Mie Ayam Lainnya Aman

Sebarkan artikel ini
Kepala BPOM Semarang, Lintang Purba Jaya
Kepala BPOM Semarang, Lintang Purba Jaya saat ditemui usai kegiatan Festival Anak Nasional di halaman kantor Balai BPOM Semarang, Senin 5 Agustus 2024. (Made Dinda Yadnya Swari/beritajateng.tv)

SEMARANG, beritajateng.tv – Pasca ditemukannya salah satu rumah produksi mie ayam berformalin di Kota Semarang, Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Semarang angkat bicara.

Sebelumnya, BPOM Semarang melakukan uji sampel usai lakukan penggerebekan di sebuah pabrik pembuatan mie berbahan formalin di Jalan Kimar 5 No. 260B, Pandean Lamper, Kecamatan Gayamsari, Selasa 30 Juli 2024 lalu.

Kepala Balai BPOM Semarang, Lintang Purba Jaya menyatakan, pengujian sampel mie lainnya aman. Ia menegaskan tak ada bahan formalin yang ditemukan dari produsen mie lainnya.

“Alhamdullilah untuk saat ini kita cek pengujian mie yang lainnya aman. Jadi produsen-produsen yang lain tidak menggunakan formalin,” ujar Lintang saat beritajateng.tv temui usai kegiatan Festival Anak Nasional di halaman kantor Balai BPOM Semarang, Senin 5 Agustus 2024.

BACA JUGA: Waspada Jajan di Sekolah dan Pasar, Makanan Ini Mengandung Boraks dan Formalin

Saat ini, produsen mie berformalin di wilayah Pandean Lamper itu Lintang sebut menghentikan produksinya.

“Dan untuk yang bersangkutan (produsen mie berformalin) saat ini tidak memproduksi. Dia berkomitmen untuk tidak memproduksi mie berformalin lagi,” tegas Lintang.

Adapun pengujian sampel mie ayam itu, kata Lintang, berlangsung di beberapa pedagang Kota Semarang. Ia memastikan tak ada pedagang mie ayam di Kota Semarang yang menggunakan mie berformalin.

“Kita melakukan pengujian untuk mie ayam yang berada di sekitar maupun di wilayah Kota Semarang. Kita tidak menemukan lagi yang mengandung formalin,” ucap Lintang.

Bantah jualan mie formalin sejak tahun 90-an

Beredar kabar bahwa produsen mie berformalin di Pandean Lamper tersebut telah berproduksi sejak tahun 1990-an silam. Namun, Lintang meluruskan yang bersangkutan adalah generasi kedua.

“Setelah pandemi kemarin sempat berhenti. Kemudian dia (pabrik mie) baru produksi kembali lagi di pertengahan tahun 2022. Yang produksi itu anaknya,” paparnya.

Sebelum itu, Lintang mengaku tak pernah menemukan mie berformalin di pabrik tersebut.

Berdasarkan informasi yang Lintang beroleh, pemilik pabrik mie itu sempat mengganti supplier dan berbagai hal lainnya.

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik di sini.

Tinggalkan Balasan