Boikot produk Israel: Kontribusi The Big Three
Selain itu juga terdapat keterangan dari masing-masing perusahaan tersebut yang berisi keterangan dukungan terhadap Israel.
Dalam keterangannya, perusahaan Starbucks pernah menggugat serikat pekerjanya atas postingan yang mendukung Palestina. Hal ini pun sudah menjadi objek dari pemberitaan media asing seperti AP News, Fox Business dan lainnya.
Lalu, perusahaan Disney kabarnya berdeklarasi mendukung Israel dengan berjanji akan menyumbang uang sebesar 2 juta dollar, melansir dari The New Arab.
Sementara itu, perusahaan McDonald’s pernah menyumbangkan makanan gratis kepada pasukan tentara Israel. Hal ini juga sudah diberitakan dalam Reuters.
Seketika saja para warganet di tanah air langsung memberikan komentar tentang ajakan untuk tidak lagi membeli dan memakai produk dari tiga perusahaan besar itu.
Adapun netizen yang mengajak warganet untuk fokus terhadap perusahaan besar terlebih dahulu dalam konteks memboikot produk Israel.
“Fokus ke yang besar dulu klo kalian masih susah bedain mana brand yang mendukung genocide dan mana yang bukan,” tulis warganet.
BACA JUGA: Dampak Boikot Produk Pro Israel Semakin Terasa, Pizza Hut: Lebih Sulit dari Pandemi Covid-19
Netizen lain pun kembali mengingatkan bahwa McDonald’s pernah memberikan produknya secara sukarela kepada tentara Israel.
“Mekdi ni emg kayak gempor*an bgt proisrael sampe ngasih makanan mulu ke tentaranya, ayo dong yang masih makan di mekidi apa kalian gabisa liat? ga mungkin kan kalian gatau situasi sekarang? sesusah itukah nahan buat ga makan mkdi dulu?,” tulis lainnya.(*)