Ketua KONI Kota Semarang Arnaz Agung Andrarasmara menjelaskan jika puasa di bulan Ramadhan bukan halangan untuk meraih prestasi.
Turnamen digelar dalam rangka memeriahkan HUT Kota Semarang ke-475 dan digelar sejak Sabtu 9 April 2022.
“Kami juga berupaya menjaring calon-calon atlet terutama di cabor sepakbola dan futsal meski minisoccer adalah perpaduan keduanya. Apalagi di akhir tahun ini, kita akan bersiap menghadapi Pra Porprov 2022,” terangnya.
Menariknya, dalam pra Porprov ini, KONI Kota Semarang akan memberikan reward bagi para pemenang.
“Ini sebuah hal yang baru karena biasa jika Pra Porprov tidak ada hadiah, namun kami mulai memberikan apresiasi kepada atlet agar semakin bersemangat dalam Porprov 2023 mendatang. Dalam pra Porprov saja sudah ada reward, apalagi jika berhasil membawa pulang medali dalam Porprov,” tandas Arnaz.
Arnaz yang juga Ketua Kadin Kota Semarang berharap, minisoccer dan keberadaan The Arena dapat menjadi salah satu sport tourism di kota ini.
Lebih dari itu, ia berharap agar selama bulan Ramadhan, baik atlet atau warga tetap dapat menjaga kebugaran dengan tetap berolahraga.
“Terbukti antuasias peserta sangat tinggi sehingga panitia cukup kewalahan. Total ada 150 peminat namun hanya 32 tim berlaga,” imbuh Ketua Panitia Denny Rumba.
Rumba menegaskan, minisoccer sudah menjadi olahraga rekreasi yang digemari masyarakat.
Karenanya, dirinya mengapresiasi Pemkot Semarang dan KONI Kota Semarang yang memberikan dukungan terhadap penyelenggaraan turnamen ini.
“Tim pemenang nantinya akan mendapat kesempatan bertanding eksebisi melawan tim Bapak Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi selain tentunya hadiah utama Rp5 juta untuk juara I, Rp3 juta untuk juara 2 dan Rp1 juta untuk juara 3 bersama,” tegasnya.
Adapun untuk top scorer dan pemain terbaik akan mendapatkan hadiah sepatu bolaTurnamen Minisoccer Piala Wali Kota Semarang Diikuti 32 Tim
SEMARANG, KONIKOTASEMARANG – Sebanyak 32 tim mengikuti Turnamen Minisoccer Piala Walikota yang digelar di The Arena.
Ketua KONI Kota Semarang Arnaz Agung Andrarasmara menjelaskan jika puasa di bulan Ramadhan bukan halangan untuk meraih prestasi.
Turnamen digelar dalam rangka memeriahkan HUT Kota Semarang ke-475 dan digelar sejak Sabtu 9 April 2022.
“Kami juga berupaya menjaring calon-calon atlet terutama di cabor sepakbola dan futsal meski minisoccer adalah perpaduan keduanya. Apalagi di akhir tahun ini, kita akan bersiap menghadapi Pra Porprov 2022,” terangnya.
Menariknya, dalam pra Porprov ini, KONI Kota Semarang akan memberikan reward bagi para pemenang.
“Ini sebuah hal yang baru karena biasa jika Pra Porprov tidak ada hadiah, namun kami mulai memberikan apresiasi kepada atlet agar semakin bersemangat dalam Porprov 2023 mendatang. Dalam pra Porprov saja sudah ada reward, apalagi jika berhasil membawa pulang medali dalam Porprov,” tandas Arnaz.
Arnaz yang juga Ketua Kadin Kota Semarang berharap, minisoccer dan keberadaan The Arena dapat menjadi salah satu sport tourism di kota ini.
Lebih dari itu, ia berharap agar selama bulan Ramadhan, baik atlet atau warga tetap dapat menjaga kebugaran dengan tetap berolahraga.
“Terbukti antuasias peserta sangat tinggi sehingga panitia cukup kewalahan. Total ada 150 peminat namun hanya 32 tim berlaga,” imbuh Ketua Panitia Denny Rumba.
Rumba menegaskan, minisoccer sudah menjadi olahraga rekreasi yang digemari masyarakat.
Karenanya, dirinya mengapresiasi Pemkot Semarang dan KONI Kota Semarang yang memberikan dukungan terhadap penyelenggaraan turnamen ini.
“Tim pemenang nantinya akan mendapat kesempatan bertanding eksebisi melawan tim Bapak Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi selain tentunya hadiah utama Rp5 juta untuk juara I, Rp3 juta untuk juara 2 dan Rp1 juta untuk juara 3 bersama,” tegasnya.
Adapun untuk top scorer dan pemain terbaik akan mendapatkan hadiah sepatu bola.(Ak/El)
