Scroll Untuk Baca Artikel
Kesehatan

Lebih Rentan Pengaruhi Anak-anak, Inilah Dampak Buruk Polusi Udara, Orang Tua Mesti Waspada

×

Lebih Rentan Pengaruhi Anak-anak, Inilah Dampak Buruk Polusi Udara, Orang Tua Mesti Waspada

Sebarkan artikel ini
dampak polusi udara | Dampak Kualitas Udara Buruk
Ilustrasi anak-anak memakai masker. (Foto: Freepik)

JAKARTA, beritajateng.tv – Belakangan, tingkat polusi udara kota-kota besar di Indonesia, khususnya di sekitar Jabodetabek, tengah menjadi sorotan, terlebih terkait dampak pada kesehatan. Bahkan, tak sedikit warganet yang membagikan potret langit Jakarta yang berwarna kelabu.

Polusi udara yang parah tentu berpengaruh pada sistem pernapasan manusia. Apalagi, pada anak-anak yang sistem kekebalan tubuhnya belum sekuat orang dewasa.

Begitu kata dokter spesialis anak sekaligus Anggota Unit Kerja Koordinasi (UKK) Respirasi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), dr. Darmawan B Setyanto, SpA (K). Dalam konferensi pers secara daring, dr. Darmawan menyebut anak merupakan kelompok usia yang paling rentan terhadap polusi udara.

BACA JUGA: Tak Setuju Imbauan WFH Imbas Polusi Udara, IDAI Tekankan Penggunaan Transportasi Publik

“Terdampak polusi udara ada tiga kelompok utama yaitu anak-anak, ibu-ibu, dan juga orang yang bekerja di luar. Anak-anak lebih rentan karena secara fisiologi mereka bernapas dengan laju napas yang lebih besar, sehingga kalau dihitung per kg berat badannya, udara yang terhirup lebih banyak. Sehingga, polutan yang terhirup lebih banyak dibandingkan orang dewasa,” terangnya dalam media briefing IDAI, Jumat, 18 Agustus 2023.

Dalam paparannya, dr Darmawan juga menuturkan bahwa polusi menjadi salah satu faktor terbesar pembunuh anak-anak. Tak kurang 800 ribu anak di seluruh dunia meninggal per tahunnya akibat polusi udara.

“Polusi udara merupakan pembunuh tidak nyata diam-diam. Polusi membunuh 800 ribu anak pertahunnya, dan secara keseluruhan sekitar 2,2 jt manusia meninggal karena polusi udara,” lanjutnya.

Dampak jangka pendek dan jangka panjang dari polusi udara

Selain itu, dr. Darmawan menjelaskan bahwa anak yang terlalu sering terpapar udara dengan polusi tinggi berpotensi mengalami gangguan sistem pernapasan seperti asma, pneumonia, hingga infeksi saluran pernapasan atas (ISPA).

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan