SEMARANG, beritajateng.tv – Film ini menjadi lebih istimewa karena merupakan adaptasi dari film pendek tanpa dialog berjudul “Siksa Kubur” atau “Grave Torture” (2012) yang rilis di YouTube oleh Joko Anwar. “Grave Torture” (2012) tetap menjadi salah satu film pendek Joko Anwar yang paling dipuji.
Penonton menantikan versi film panjang dari “Grave Torture” (2012) yang akan rilis pada hari ini, tanggal 11 April 2024. Berikut beberapa fakta menarik tentang film tersebut.
5 Fakta Menarik Film Siksa Kubur
Joko Anwar berbicara lewat bahasa visualnya
Joko Anwar menggunakan bahasa visual untuk berkomunikasi dengan penonton, terutama karena film pendek “Siksa Kubur” atau “Grave Torture” (2012) tidak memiliki dialog. Meskipun begitu, penonton dapat memahami identitas jenazah yang berada di dalam peti mati.
BACA JUGA: Merinding! Begini Review Film Horor Siksa Kubur yang Bikin Penontonnya Auto Pada Tobat
Ini disebabkan oleh fokus kamera pada berita tentang seorang pembunuh berantai yang tewas. Selain itu, penonton dapat mengetahui bahwa anak laki-laki berambut keriting yang memasuki peti mati adalah anak dari pembunuh tersebut.
Hal itu karena ketika ia hendak menyalakan lilin, terlihat tulisan ‘Untuk Anakku’ di pemantik lilin berwarna silver. Setelah itu, kamera memperlihatkan foto keduanya.
Hadir tanpa dialog, namun sound effect memberikan efek jumpscare
Dalam karya Joko Anwar ini, berbeda dengan kebiasaan di mana efek suara biasanya membantu penonton mengantisipasi ritme dari jumpscare dalam sebuah film. Di sini, jumpscare yang dialami penonton berasal dari efek suara, bukan dari visual hantu atau kekerasan.